PENERAPAN STANDAR PELAYANAN MINIMUM DI STASIUN KERETA API DALAM PERSPEKTIF MAQA>S}ID AL-INSA>NIYYAH (Studi Kasus di Stasiun Tulungagung)

MAR’ATUS SHOLEKHA, 12103183092 and SATRIO WIBOWO, 199106172019031018 (2025) PENERAPAN STANDAR PELAYANAN MINIMUM DI STASIUN KERETA API DALAM PERSPEKTIF MAQA>S}ID AL-INSA>NIYYAH (Studi Kasus di Stasiun Tulungagung). [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (445kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (202kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (312kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (493kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (361kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (304kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (375kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (155kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (234kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Mar’atus Sholekha, 12103183092, “Penerapan Standar Pelayanan Minimum di Stasiun Kereta Api dalam Perspektif Maqa>s}id al-Insa>niyyah” (Studi Kasus Di Stasiun Tulungagung“, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2025. Pembimbing: Satrio Wibowo, M.H Kata Kunci : Peraturan Menteri, Standar Pelayanan Minimum Kereta Api Latar belakang dalam Penerapan standar pelayanan minimum di stasiun kereta api lebih rinci diatur dalam pasal 5 ayat (1) Permenhub Nomor 63 Tahun 2019 Tentang Standar Pelayanan Minimum untuk Angkutan Orang dengan Kereta Api di stasiun, meliputi: keselamatan, keamanan, kehandalan, kenyamanan, kemudahan, dan kesetaraan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :1) Bagaimana Penerapan Standar Pelayanan Minimum di Stasiun kereta api Tulungagung? 2) Bagaimana penerapan standar pelayanan minimum di stasiun kereta api Tulungagung dalam perspektif maqa>s}id al-Insa>niyyah? Adapun tujuan penelitiannya adalah: 1) Untuk mengetahui bagaimana standar pelayanan minimum di stasiun kereta api Tulungagung? 2) Untuk mengetahui bagaimana penerapan standar pelayanan minimum di stasiun kereta api Tulungagung dalam perspektif maqa>s}id al-Insa>niyyah? Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif, dengan jenis Obeservasi (field research). Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan, penyajian data dan penarikan kesimpulan data, Teknik keabsahan data digunakan dalam penelitian ini adalah Tringulasi yang menggabungkan dari dua teknik pengumpulan data yaitu dari hasil wawancara beberapa responden dan dari sumber lainnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1) belum optimal dikarenakan kondisi di stasiun yang menjadi lokasi dalam penelitian terdapat beberapa fasilitas yang belum sesuai dengan standarisasinya. Ada beberapa fasilitas di Stasiun Tulungagung yang belum tersedia dan juga ada beberapa fasilitas yang sudah tersedia namum belum sesuai dengan yang ada pada lampiran Permenhub Nomor 63 Tahun 2019 Tentang Standar Pelayanan Minimum untuk Angkutan Orang dengan Kereta Api 2) Konsep maqa>s}id al-Insa>niyyah sebagaimana dirumuskan oleh Jamaluddin Athiyah, pelayanan publik idealnya harus berorientasi pada pemeliharaan martabat dan kebutuhan dasar manusia. Hal ini mencakup perlindungan jiwa (hifz al-nafs), pemeliharaan akal dan informasi (hifz al-‘aql), serta penghormatan terhadap keberagaman dan keadilan akses (hifz al-‘ird dan hifz al-nafs).

Item Type: Skripsi
Subjects: Hukum > Hukum Tata Negara
Divisions: Fakultas Syariah Dan Ilmu Hukum > Hukum Tata Negara
Depositing User: 12103183092 MAR'ATUS SHOLEKHA
Date Deposited: 16 Dec 2025 05:19
Last Modified: 16 Dec 2025 05:19
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/65087

Actions (login required)

View Item View Item