PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR AND SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FIQIH PESERTA DIDIK KELAS IV-A MIN MERGAYU BANDUNG TULUNGAGUNG

PRENDI TRI TRISNO, 2817133142 (2018) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR AND SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR FIQIH PESERTA DIDIK KELAS IV-A MIN MERGAYU BANDUNG TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (729kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (99kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (330kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (616kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (636kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (811kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (211kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (311kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think pair and Share (TPS) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fiqih Peserta Didik Kelas IV-A MIN Mergayu Bandung Tulungagung” ditulis oleh Prendi Tri Trisno, NIM : 2817133142, skripsi jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, yang dibimbing oleh Drs. Nurul Hidayat, M.Ag. Kata Kunci : Think Pair and Share (TPS), Hasil Belajar, Fiqih Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh kondisi pembelajaran di MIN Mergayu Bandung Tulungagung khusunya pada kelas IV-A. Metode atau model yang digunakan oleh guru adalah metode ceramah, tanya jawab dan penugasan, dimana saat proses pembelajaran berlangsung guru cenderung lebih aktif dan peserta didik hanya pasif. Akibatnya hasil belajar kurang baik. Berangkat dari permasalahan itulah peneliti melakukan penelitian dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair and Share (TPS) untuk meningkatkan hasil belajar Fiqih pada peserta didik kelas IV-A di MIN Mergayu Bandung Tulungagung. Rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah (1) Bagaimana penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair and Share (TPS) pada mata pelajaran Fiqih peserta didik kelas IV-A MIN Mergayu Bandung Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017? (2) Bagaimana peningkatan hasil belajar melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair and Share (TPS) pada mata pelajaran Fiqih peserta didik kelas IV-A MIN Mergayu Bandung Tulungagung Tahun Ajaran 2016/2017? Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair and Share (TPS) pada mata pelajaran Fiqih materi Shalat Jumat pada peserta didik kelas IV-A MIN Meragyu Bandung Tulungagung tahun ajaran 2016/2017. (2) Untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar pada mata pelajaran Fiqih materi Shalat Jumat melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair and Share (TPS) peserta didik kelas IV-A MIN Mergayu Bandung Tulungagung tahun ajaran 2016/2017. Jenis penelitian yang digunakan adalah PTK (penelitian tindakan kelas). Lokasi dan subyek penelitian berada pada kelas IV-A di MIN Mergayu Bandung Tulungagung. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi, wawancara, dokumentasi dan catatan lapangan sedangkan teknik analisa data menggunakan reduksi data, paparan data serta penarikan kesimpulan. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan menggunakan indikator proses dan indikator prestasi belajar. Penelitian ini terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Dari hasil analisis data dapat disimpulkan, bahwa: (1) Proses pembelajaran yang dilakukan dengan menerapkan model pembelajaran Think Pair and share (TPS) dengan langkah pembentukan kelompok dimana setiap kelompok terdiri dari 2 siswa yang duduk sebangku, memahami lembar kerja (Think), berpasangan bekerjasama sesuai lembar kerja (Pair), memaparkan hasil kerja (Share). (2) Hasil belajar peserta didik telah meningkat. Peningkatan hasil belajar dapat di buktikan dengan nilai peserta didik yang semakin membaik. Nilai rata-rata peserta didik pada tes formatif siklus I yaitu 69,2 dengan presentase ketuntasan belajar 60%. Kemudian nilai rata-rata peserta didik pada siklus II meningkat menjadi 85,6 dengan presentase ketuntasan 100%. Data tersebut membuktikan, bahwa hasil belajar peserta didik bisa meningkat dengan penerapan model pembelajaran Think Pair and Sahre (TPS).

Actions (login required)

View Item