Peranan Kepribadian Guru Agama Dalam Membentuk Akhlak Peserta Didik Di Sekolah Pada Siswa SMK SORE Tulungagung Tahun Ajaran 2010-2011

irawan, Didik (2011) Peranan Kepribadian Guru Agama Dalam Membentuk Akhlak Peserta Didik Di Sekolah Pada Siswa SMK SORE Tulungagung Tahun Ajaran 2010-2011. [ Skripsi ]

	Text DAFTAR ISI.docx Download (30kB)
	Text bab I rev.doc Download (67kB)
	Text bab II baru.rtf Download (340kB)
	Text BAB IIbaru.docx Download (38kB)
	Text bab III.rtf Download (143kB)
	Text BAB V khadji.rtf Download (62kB)
	Text baba IV.rtf Download (340kB)

Abstract

Kata Kunci: Kepribadian Guru, Akhlak Peserta Didik dan Pengaruh kepribadian guru agama terhadap akhlak peserta didik. Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh krisisnya akhlak yang menimpa kalangan pelajar atau peserta didik jika dilihat dari keluhan orang tua, para pendidik, dan ahli-ahli agama serta sosial yang berkaitan dengan ulah sebagian para peserta didik yang sukar dikendalikan sehingga membuat keonaran seperti; mabuk-mabukan, tawuran penggunaan obat terlarang dan lain-lain. Dengan fenomena tersebut hendaknya dapat memunculkan kesadaran bagi pendidik atau guru untuk memberikan suri tauladan yang baik bagi peserta didiknya. Sehingga tidak ada lagi krisis akhlak dari kaum pelajar atau peserta didik khususnya di SMK SORE Tulungagung. Permasalahan dalam penelitian ini meliputi: (1) Bagaimana kepribadian guru agama di SMK SORE Tulungagung tahun ajaran 2010-2011? (2) Bagaimana akhlak peserta didik di SMK SORE Tulungagung tahun ajaran 2010-2011? (3) Adakah pengaruh kepribadian guru agama terhadap akhlak peserta didik di SMK SORE Tulungagung tahun ajaran 2010-2011? Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui kepribadian guru agama di SMK SORE Tulungagung tahun ajaran 2010-2011,(2) Untuk mengetahui akhlak peserta didik di SMK SORE Tulungagung tahun ajaran 2010-2011, (3) Untuk mengetahui pengaruh kepribadian guru agama terhadap akhlak peserta didik di SMK SORE Tulungagung tahun ajaran 2010-2011. Kegunaan penelitian: (1) Secara teoritis, Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai sumbangan khasanah ilmu pengetahuan dalam bidang pendidikan lebih khusus lagi untuk membantu meningkatkan kwalitas kepribadian guru; (2) Secara praktis, Hasil penelitian ini bagi SMK SORE Tulungagung adalah dapat digunakan sebagai acuan dan strategi dalam rangka meningkatkan interaksi belajar mengajar antara guru sebagai pengajar dan siswa sebagai pelajar, serta dapat dijadikan sebagai alat untuk pembentukan akhlak mulia peserta didik yang dilakukan oleh guru dan lembaga pendidikan yang bersangkutan, dapat menambah pengetahuan dan wawasan bagi kepala sekolah sebagai penentu kebijakan, sebagai bahan acuan peningkatan kinerja guru PAI, sebagai kerangka acuan dan strategi untuk membantu pemimpin dalam pembinaan terhadap guru dan dalam rangka peningkatan mutu bagi pesrta didik untuk memacu prestasi, sebagai masukan yang bermanfaat untuk mendorong para guru, khususnya guru agama Islam agar dapat meningkatkan dirinya dalam menanamkan ajaran agama Islam pada peserta didik, dapat digunakan sebagai masukan yang dapat dijadikan pertimbangan dalam mengembangkan desain penelitian yang lebih relevan untuk penelitian selanjutnya. Hasil penelitian: secara teori hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Kepribadian guru agama cukup memberi sumbangan bagi pola tingkah laku peserta didik di SMK SORE Tulungagung. Ini dapat dibuktikan dengan dijadikannya guru agama sebagai figur yang patut disegani (walaupun tetap dalam paradigma subyektif siswa); (2) Akhlak peserta didik di SMK SORE Tulungagung sangat beragam. Hal ini disebabkan karena adanya faktor internal maupun faktor eksternal pada diri siswa; (3) Kepribadian guru agama dalam mempengaruhi akhlak peserta didik di SMK SORE Tulungagung, baik kepada guru ataupun kepada sesama siswa adalah tidak dapat diukur dan di-standart-kan dengan kepribadian guru agama. Metode penelitian: (1) Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif; (2) Lokasi penelitian: SMK SORE Tulungagung; (3) Kehadiran peneliti: Dengan terjun langsung ke lokasi penelitian, penulis berusaha mengumpulkan data sebanyak-banyaknya terkait dengan fokus penelitian yang telah penulis angkat dalam skripsi ini; (4) Sumber data: kepala sekolah, guru dan siswa; (5) Prosedur pengumpulan data: observasi, wawancara dan dokumentasi (catatan lapangan) (6) Teknik analisis data: data reduction (reduksi data), data display (penyajian data) dan verification (verifikasi); (7) Pengecekan keabsahan data: perpanjangan keikutsertaan, triangulasi dan pemeriksaan sejawat; (8) Tahap-tahap penelitian: tahap pra lapangan, tahap pekerjaan lapangan, tahap analisis data dan tahap pelaporan, Saran-saran: (1) Kepada SMK SORE Tulungagung: Penulis menyarankan agar sekolah yang merupakan rumah kedua bagi seorang siswa untuk dapat berperan aktif dalam menumbuhkan motivasi belajar siswa. Maka diharapkan supaya para guru benar-benar bisa menunjukkan kepribadian yang mulia. Sebab dengan kepribadian yang mulia, siswa akan merasa senang dan dekat dengan gurunya. Dengan kedekatan tersebut diharapkan akan memunculkan figur yang baik bagi siswa dan akan mempengaruhi akhlak siswa; (2) Kepada kepala sekolah: Kepala sekolah hendaknya dalam membuat keputusan harus benar-benar bijaksana dan selalu mengutamakan kwalitas pendidikan ke depan. Selain itu kepala sekolah juga harus selalu memotivasi guru untuk meningkatkan metode pembelajarannya sekaligus menjaga kepribadiannya agar bisa dijadikan sebagai suri tauladan bagi peserta didik; (3) Kepada supervisor; Peningkatan mutu pengajaran bagi guru bisa dilakukan dengan mengadakan pelatihan pelatihan kecil atau studi banding dengan sekolah lain; (4) Kepada guru agama: Hendaknya guru agama bisa menjadi cermin bagi siswa dengan dengan menunjukkan akhlak dan kepribadian yang baik, menjunjung tinggi profesionalitas dan aktif dalam membimbing siswanya. Dengan demikian siswa akan merasa terkontrol, baik dari dalam maupun dari luar diri siswa; (5) Bagi peneliti berikutnya: Kepada peneliti berikutnya yang mengadakan penelitian mengenai kepribadian guru dan tingkah laku siswa hendaknya meningkatkan kualitas hasil penelitiannya sehingga dapat dijadikan acuan serta dapat dijadikan pedoman dalam meningkatkan kualitas pendidikan.

Actions (login required)

View Item