PENANGGULANGAN KENAKALAN SISWA MELALUI PENDEKATAN SOSIOLOGI DI SMPN 2 SUMBERGEMPOL TULUNGAGUNG

MOHAMMAD NAUFAL ZABIDI, 17209153005 (2019) PENANGGULANGAN KENAKALAN SISWA MELALUI PENDEKATAN SOSIOLOGI DI SMPN 2 SUMBERGEMPOL TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

[img] Text
cover.pdf

Download (714kB)
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (276kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (99kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (399kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (277kB) | Preview
[img] Text
BAB III.pdf

Download (258kB)
[img] Text
BAB IV.pdf

Download (437kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (200kB)
[img] Text
BAB VI.pdf

Download (90kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (204kB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Penanggulangan Kenakalan Siswa Melalui Pendekatan Sosiologi Di SMPN 2 Sumbergempol, Tulungagung”, ini ditulis oleh Mohammad Naufal Zabidi, NIM. 17209153005. Jurusan Tadris Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, yang dibimbing oleh Musrikah, M.Pd., NIP. 19790910 200604 2 001 Kata Kunci: Pengendalian Sosial, Kenakalan Siswa, Pendekatan Sosiologi. Selama tujuh tahun kemarin trending topik mengenai angka kenakalan remaja terdapat sekitar 66,5% remaja di Indonesia terjerat kasus kenakalan siswa di sekolah. Kenakalan siswa akan mengundang stigma negatif peran seorang remaja untuk dapat bersekolah agar menjadi lebih baik tentunya mendapat perhatian yang sangat serius. Hal ini menjadi fokus pengamatan peneliti untuk melakukan wawancara dengan siswa, guru BK, guru IPS dan wakil sekolah bidang kesiswaan di SMPN 2 Sumbergempol bahwa mengenai kenakalan siswa tidak banyak yang membahas secara mendalam merupakan salah satu alasan peneliti untuk mengangkat penelitian ini. Fokus penelitian pada penelitian ini adalah (1) Bagaimana bentuk kenakalan siswa di SMPN 2 Sumbergempol Tahun Ajaran 2018/2019? (2) Bagaimana solusi penanggulangan kenakalan siswa melalui pendekatan sosiologi di SMPN 2 Sumbergempol Tahun Ajaran 2018/2019? (3) Bagaimana dampak penanggulangan kenakalan siswa melalui pendekatan sosiologi di SMPN 2 Sumbergempol Tahun Ajaran 2018/2019? Penelitian yang peneliti lakukan adalah termasuk dalam jenis penelitian deskriptif kualitatif. Subyek penelitian ini adalah 2 siswa yang mengalami kenakalan ringan, 2 siswa yang mengalami kenakalan sedang, 2 siswa yang mengalami kenakalan berat, guru BK, guru IPS, wakil kepala sekolah bagian kesiswaan dan semua pihak yang dianggap memahami terkait dengan obyek penelitian yang berada di SMPN 2 Sumbergempol. Penelitian ini dilakukan di SMPN 2 Sumbergempol. Sekolah ini terletak di dusun Pasir desa Junjung kecamatan Sumbergempol kabupaten Tulungagung. Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah subyek dari mana data peroleh. Sumber data dalam penelitian ini bersumber dari place, person, dan paper. Unsur place meliputi sumber data yang berupa peristiwa, atau aktivitas dan perilaku-perilaku yang dapat diamati, sedangkan person meliputi guru kelas, siswa, dan semua pihak yang dianggap memahami terkait dengan obyek penelitian yang berada diSMPN 2 Sumbergempol. Untuk paper meliputi dokumentasi dari lokasi penelitian yang meliputi administrasi sekolah yang terkait dengan kenakalan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, bentuk kenakalan siswa yang ada di SMPN 2 Sumbergempol terbagi dalam tiga kategori kenakalan seperti kenakalan ringan, sedang dan berat.Kenakalan ringan seperti bolos sekolah dan terlambat datang ke sekolah. Kenakalan sedang meliputi menonton video porno dan menjadi anggota kelompok atau geng wanita suka berdandan. Sedangkan kenakalan yang bersifat berat misalnya malas beribadah, suka berkata kotor dan meminta uang kepada temannya secara paksa. Kedua, cara untuk menangani kasus kenakalan siswa dengan melalui pendekatan sosiologi yaitu meliputi pendekatan individu, pendekatan sosial dan pendekatan interaksi. Ketiga, Dampaknya siswa menjadi pribadi yang memiliki mental yang tinggi, tidak mengalami lagi kesalahan yang pernah diperbuatkannya, mengikuti kegiatan intrakulikuler dan ekstrakulikuler di sekolah, menjadi mahkluk sosial yang bisa memilih dan memilah teman yang baik atau tidak dan bisa berinteraksi dengan baik dengan guru, teman, keluarga dan masyarakat.

Item Type: Skripsi
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Menengah Pertama
Divisions: Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris IPS
Depositing User: S.Pd 17209153005 Mohammad Naufal Zabidi
Date Deposited: 28 Jun 2019 03:42
Last Modified: 08 Apr 2020 03:27
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/11786

Actions (login required)

View Item View Item