OPTIMALISASI PERAN ZAKAT, INFAK DAN SEDEKAH DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI KABUPATEN TULUNGAGUNG

AYUB DWIJOKANGKO, 12508184006 (2020) OPTIMALISASI PERAN ZAKAT, INFAK DAN SEDEKAH DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Thesis ]

Preview	Text COVER.pdf Download (448kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (309kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (121kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (308kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (743kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (256kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (654kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (365kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (95kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (217kB) | Preview

Abstract

Tesis dengan judul “Optimalisasi Peran Zakat Infak dan Sedekah dalam Penanggulangan Kemiskinan di Kabupaten Tulungagung” ini ditulis oleh Ayub Dwijokangko dengan Pembimbing Dr. Qomarul Huda, M.Ag. dan Dr. Nurul Hidayah, M.Ag. Kata Kunci: Optimalisasi, Zakat Infak Sedekah, Penanggulangan Kemiskinan. Penelitian dalam Tesis ini dilatarbelakangi oleh fenomena permasalahan kemiskinan pada masyarakat Indonesia masih relatif tinggi. Pemerintah sejauh ini sudah mengupayakan penanggulangan kemiskinan. Pada penelitian ini zakat infak dan sedekah menjadi salah satu alternatif solusi dalam penanggulangan kemiskinan melalui pengelolaan yang optimal. Namun sejauh ini masih banyak praktik organisasi pengelola zakat yang mengalami berbagai macam kendala di lapangan. Fokus masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana mekanisme pengelolaan zakat, infak dan sedekah di Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Tulungagung dan Yatim Mandiri Tulungagung?; (2) Kendala apa yang dihadapi dalam penanggulangan kemiskinan melalui optimalisasi peran zakat, infak dan sedekah di Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Tulungagung dan Yatim Mandiri Tulungagung?; (3) Bagaimana solusi mengatasi kendala dalam penanggulangan kemiskinan melalui optimalisasi peran zakat, infak dan sedekah di Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Tulungagung dan Yatim Mandiri Tulungagung? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, jenis studi kasus dengan rancangan studi multisitus karena terdapat kemiripan karakter. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik : (1) wawancara mendalam, (2) observasi partisipan, dan (3) studi dokumentasi. Data yang terkumpul diorganisir dan dipilah dengan teknik analisis Miles dan Huberman yang diawali dengan analisis situs individu kemudian analisis lintas situs. Untuk mendapatkan kredibilitas data, peneliti melakukan triangulasi, perpanjangan kehadiran, peningkatan ketekunan, diskusi sejawat, dan review informan. Dependabilitas dan konfirmabilitas dilakukan para pembimbing sebagai independen auditor. Dari hasil penelitian ini, peneliti menemukan: pertama, mekanisme pengelolaan zakat infak dan sedekah kedua lembaga dijalankan berdasarkan fungsi-fungsi manajemen namun belum optimal dalam fungsi pengorganisasian (sumber daya manusia) dan fungsi pelaksanaan (penyaluran program produktif). Kedua, kendala yang terjadi yaitu ketidaktahuan masayarakat tentang lembaga pengelola zakat, minimnya pengetahuan masyarakat tentang zakat infak sedekah, sulitnya mengidentifikasi mustahik yang berkomitmen dalam menjalankan penyaluran bantuan progran zakat produktif, sumber daya manusia (Amil) kurang pada segi kualitas (skill) dan kuantitas (jumlah), dan kurangnya sinergi pemangku kepentingan. Ketiga, solusi diantaranya menguatkan sosialisasi dan edukasi, peningkatan kemampuan Amil dalam setiap bidangnya, menguatkan peran lembaga zakat, menguatkan sinergi pemangku kepentingan (Academic, Business, Community, Government, dan Media) dalam gerakan zakat, membentuk dan menguatkan forum organisasi zakat baik dalam penghimpunan dan pendistribusiaan zakat.

Actions (login required)

View Item