FITRIANA, HALIM (2015) OPTIMALISASI PEMBELAJARAN PAI MELALUI REC (RELIGION EDUCATION CENTER) DI SMAN 3 MALANG. [ Skripsi ]
|
Text
Bagian Awal.pdf Download (714kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (284kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (453kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (755kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (137kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (96kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Halim Fitriana.2015. Optimalisasi Pembelajaran PAI Melalui REC (Religion Education Center) Di SMAN 3 Malang. Dosen pembimbing Luk Luk Nur Mufida, M.Pd.I Kata kunci: Optimalisasi ,Laboratorium, Prestasi Belajar Siswa. Dalam dunia pendidikan, untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan juga berkuantitas haruslah mengoptimalisasikan proses dan hasil belajar siswa agar mendapatkan prestasi yang membanggakan . Untuk mendukung tujuan tersebut maka haruslah terdapat keseimbangan antara teori dan praktik ilmu. Dengan adanya laboratorium pendidikan akan sangat membantu siswa dalam proses pembelajaran untuk menguji sebuah teori yang telah diterima secara langsung. Karena teori akan menjadi pijakan praktik dan penelitian akan menguatkan argumentasi teori. Banyak laboratorium dalam bidang sains atau ilmu umum dalam suatu lembaga pendidikan, tetapi masih kurangnya perhatian terhadap laboratorium Agama. Faktanya kebanyakan jadi satu dengan masjid atau mushala, sebenarnya masih banyak kegiatan praktikum dalam pembelajaran agama Islam yang membutuhkan perhatian yang lebih dalam hal sarana prasarana proses pembelajaran. Sepertihalnya haji, zakat, karawitan, latihan pidato (syi‟ar agama Islam), melihat munculnya bulan dengan jalan rukyat/hilal, dan masih banyak lagi yang lainya. Agama merupakan penentu arah yang dituju dan ilmu mempercepat manusia untuk sampai ke tujuan. Atas dasar itu penelitian ini difokuskan pada dua fokus penelitian yaitu: 1. Bagaimana Optimalisasi Pembelajaran PAI Melalui REC (Religion Education Center) Di SMAN 3 Malang? 2. Apa saja kelebihan dan kekurangan dari Optimalisasi Pembelajaran PAI Melalui REC (Religion Education Center) Di SMAN 3 Malang? Penelitian ini berdasarkan lokasi sumber datanya termasuk katagori penelitian lapangan, dan ditinjau dari segi sifat-sifat data termasuk dalam penelitian kualitatif, berdasarkan pembahasannya termasuk penelitian deskriptif, Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan mulai dari reduksi data, xvii kategorisasi,sintesisasi dan menyusun hipotesis kerja. Untuk mengujikan keabsahan data dilakukan, kredibilitas, kepastian, kebergantungan dan kepastian. Hasil penelitian: pertama Penggunaan media pembelajaran yang terdapat di Lab. Agama modern atau yang dinamakan REC dimaksimalkan fungsinya.dikembangkan untuk melatih ketrampilan siswa, antara lain penggunaan teropong bintang,penggunaan kitab digital dengan fasilitas internet, dengan layanan kitab digital bernama Al Maktabah As Syamilah. Kitab digital ini berisikan semua kitab berbagai ilmu, Al Qur'an dan tafsir dari berbagai ulama tafsir, memaksimalkan penggunaan mushola untuk beribadah sunnah (sholat duha)dan ibadah wajib (sholat wajib), menerapkan wajib setoran juz‟ama terhadap guru PAI masing-masing dengan buku panduan,menggunakan TV kabel untuk melihat tayangan langsung prosesi haji di makkah. Kedua kelebihannya Para siswa lebih termotifasi untuk melaksanakan pembelajaran di REC / Lab. Agama karena suasananya baru dan mereka secara langsung terlibat ke dalam suatu proses, Siswa lebih terfokus pada pelajaran karena jauh dari kebisingan dan memiliki kedap suara pada ruangan tersebut,Banyak pengalaman yang didapatkan dengan praktik langsung. Kekuranganya Tempatnya kurang luas untuk ukuran ruang praktik atau laboratorium, Memakan bangunan mushola yang dulunya dua ruangan sekarang menjadi satu, Peralatannya sudah baik tapi masih banyak yang perlu untuk ditambahkan untuk keperluan praktik pembelajaran, saat proses pembelajaran siswa dipoerbolehkan membawa handphone(hp) sehingga pembelajaran kurang kondusif, kurangnya minat baca siswa terhadap buku-buku bernuansa agama karena siswa diperbolehkan menggunakan fasilitas internet di area sekolah, fasilitas internet yang telah diberikan untuk mempermudah siswa sering disalah gunakan untuk kesenangan siswa karena kurangnya pengawasan dari guru tentang apa yang di kerjakan siswa terutama pada jam pelajaran sedang berlangsung.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Agama Pendidikan > Pendidikan Tinggi |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | HALIM FITRIANA |
Date Deposited: | 01 Dec 2015 06:20 |
Last Modified: | 01 Dec 2015 06:20 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/2191 |
Actions (login required)
View Item |