IMPLEMENTASI METODE MULTISENSORI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA DISLEKSIA DI SD ISLAM AL AZHAAR KEDUNGWARU TULUNGAGUNG

FAZA FAUZATAN ADHIMA, 17205163045 (2020) IMPLEMENTASI METODE MULTISENSORI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA DISLEKSIA DI SD ISLAM AL AZHAAR KEDUNGWARU TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (594kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (194kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (69kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (433kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (550kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Download (355kB)
Preview	Text BAB IV.pdf Download (516kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (540kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (295kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (396kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Implementasi Metode Multisensori untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa Disleksia di SD Islam Al Azhaar Kedungwaru Tulungagung” Penelitian ini ditulis oleh Faza Fauzatan Adhima, NIM. 17205163045, pembimbing Muh. Nurul Huda, M.A. Kata Kunci : Metode Multisensori, Kemampuan Membaca, Disleksia. Penelitian dalam skripsi ini di latar belakangi oleh sebuah fenomena bahwa dalam dunia pendidikan umumnya guru hanya memperhatikan siswa yang memiliki kecerdasan rata-rata atau anak normal. Bagi siswa yang memiliki kecerdasan rata-rata rendah atau siswa yang memiliki kecerdasan diatas rata-rata, keberadaanya kurang diperhatikan. Hal inilah yang menimbulkan sebuah kesulitan belajar yang dikarenakan mungkin mereka memiliki perbedaan cara belajar yang berbeda dari siswa lainnya. Untuk mengatasi hal tersebut, guru harus mampu menggunakan berbagai metode yang sesuai dengan karakteristik anak. Adapun fokus dari penelitian ini adalah (1) Bagaimana implementasi metode multisensori melalui tipe auditori untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa disleksia di SD Islam Al Azhaar Kedungwaru Tulungagung ? (2) Bagaimana implementasi metode multisensori melalui tipe visual untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa disleksia di SD Islam Al Azhaar Kedungwaru Tulungagung ? (3) Bagaimana implementasi metode multisensori melalui tipe kinestetik untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa disleksia di SD Islam Al Azhaar Kedungwaru Tulungagung ? Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknis analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi teknik dan sumber. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa : (1) Implementasi metode multisensori melalui tipe auditori untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa disleksia di SD Islam Al Azhaar Kedungwaru Tulungagung adalah guru menerapkan berupa mengenalkan anak pada suku kata, menyampaikan melalui pengucapan kalimat, menjelaskan kepada siswa tentang jenis mata pelajaran yang sesuai, topik yang di bahas dan tujuan pembelajaran yang ingin di capai, siswa harus memperhatikan baik-baik terhadap materi yang disampaikan. Hal ini dilakukan karena siswa yang memiliki belajar auditori lebih mudah mendengarkan dari pada melihat. Dengan dilakukannya metode ini siswa disleksia dapat memahami kemampuan membaca nya lebih baik dan lancar. (2) Implementasi metode multisensori melalui tipe visual untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa disleksia adalah guru memperlihatkan bentuk visual kepada siswa didepan kelas seperti memperlihatkan kata yang ditulis, guru mengarahkan perhatian siswa pada sebuah visual seperti gambar, sambil mengajukan pertanyaan kepada siswa, guru memberikan tugas kepada siswa. Hal ini dilakukan karena siswa disleksia mampu belajar dengan menggunakan metode visual, dengan adanya metode tersebut siswa disleksia lebih mudah mengingat dengan cara melihat yaitu seperti gambar. (3) Implementasi metode multisensori melalui tipe kinestetik untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa disleksia adalah guru menerapkan belajar itu menyenangkan berupa game dengan mempraktikkan merangkai suku kata. Penerapannya adalah setelah guru memberi penjelasan terkait materi lalu guru memberikan sebuah game. Setiap siswa dituntut untuk aktif dalam kegiatan ini yaitu bergerak dari tempat duduknya. Hal ini bertujuan untuk merangsang siswa disleksia agar tertarik dengan pembelajaran membaca dan nantinya akan mudah mengingat materi yang dipelajarinya. Dengan menggunakan metode ini siswa disleksia dapat membaca dengan baik dan lebih paham apa yang dia gerakkan selama guru mempraktikkan.

Actions (login required)

View Item