PEMBELAJARAN BERBASIS NILAI-NILAI MULTIKULTURAL DALAM MEMBENTUK KARAKTER TOLERANSI MELALUI KURIKULUM 2013 (Studi Multisitus di MIN 1 Tulungagung dan SD Islam Sunan Giri Ngunut Tulungagung)

FARIDA ANI WAHYUNI, 12505174016 (2023) PEMBELAJARAN BERBASIS NILAI-NILAI MULTIKULTURAL DALAM MEMBENTUK KARAKTER TOLERANSI MELALUI KURIKULUM 2013 (Studi Multisitus di MIN 1 Tulungagung dan SD Islam Sunan Giri Ngunut Tulungagung). [ Thesis ]

Preview	Text COVER.pdf Download (935kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (311kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (98kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (415kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (353kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (202kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (858kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (277kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (98kB)
Preview	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (237kB) | Preview

Abstract

Tesis dengan judul “Pembelajaran Berbasis Nilai-nilai Multikultural dalam Membentuk Karakter Toleransi Melalui Kurikulum 2013 (Studi Multisitus di MIN 1 Tulungagung dan SD Islam Sunan Giri Ngunut)” ini ditulis oleh Farida Ani Wahyuni dibimbing oleh Prof. Dr. H. Akhyak, M.Ag dan Dr. H.M. Saifudin Zuhri, M.Ag. Kata Kunci: Pembelajaran, Multikultural, Karakter Toleransi, Kurikulum 2013 Indonesia sebagai negara yang kaya akan keberagaman etnis, budaya, agama, dan keberagaman lainnya inilah yang menyebabkan negara ini mendapat julukan sebagai negara multikultural. Keragaman yang ada sesungguhnya dapat menjadi salah satu potensi besar bagi kemajuan bangsa. Namun di lain pihak, akan muncul berbagai macam permasalahan apabila tidak dikelola dan dibina dengan baik. Oleh karena itu, pendidikan multikultural sangat penting diterapkan di Indonesia. Peran pendidikan adalah untuk mencetak genarasi yang lebih baik dari sebelumnya, maka upaya perbaikan sistem pendidikan harus selalu dilakukan oleh pemerintah Indonesia. Salah satu langkah perbaikannya yaitu dengan Kurikulum 2013. Kurikulum ini merupakan sebuah kurikulum yang mengutamakan pemahaman, skill, dan pendidikan berkarakter. Penyampaian nilai-nilai multikultural dalam proses pembelajaran sangat diperlukan untuk menumbuhkan kecerdasan sosial anak, kemampuan bekerjasama dalam keberagaman dengan menampakkan sikap saling menghargai dan menghormati, sehingga terhindar dari fanatisme golongan dan konflik antar peserta didik maupun golongan. Adapun pertanyaan penelitian ini yaitu (1) bagaimana rencana pembelajaran berbasis nilai-nilai multikultural dalam membentuk karakter toleransi melalui kurikulum 2013 di MIN 1 Tulungagung dan SD Islam Sunan Giri Ngunut Tulungagung? (2) bagaimana implementasi pembelajaran berbasis nilai-nilai multikultural dalam membentuk karakter toleransi melalui kurikulum 2013 di MIN 1 Tulungagung dan SD Islam Sunan Giri Ngunut Tulungagung? (3) bagaimana evaluasi pembelajaran berbasis nilai-nilai multikultural dalam membentuk karakter toleransi melalui kurikulum 2013 di MIN 1 Tulungagung dan SD Islam Sunan Giri Ngunut Tulungagung? Penelitian ini menggunakan menggunakan metode penelitian kualitatif berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di MIN 1 Tulungagung dan SD Islam Sunan Giri Ngunut. Teknik pengambilan data yang dilakukan menggunakan teknik wawancara, observasi partisipasi, dan dokumentasi dengan menggunakan analisis reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data melalui perpanjangan kehadiran, triangulasi sumber dan teknik, serta pembahasan teman sejawat. Hasil penelitian yang berkaitan dengan rencana pembelajaran berbasis nilai-nilai multikultural dalam membentuk karakter toleransi melalui kurikulum 2013 yaitu semua guru membuat perangkat pembelajaran, membangun paradigma multikultural, dan menjadikan keberagaman sebagai nilai positif yang dapat digunakan untuk membuat program-program madrasah. Berkaitan dengan implementasi pembelajaran berbasis nilai-nilai multikultural dalam membentuk karakter toleransi melalui kurikulum 2013 dengan cara menyampaikan nilai-nilai multikultural berupa sikap toleransi, gotong royong, kerjasama, dan peduli terhadap sesama dengan cara menerapkan kebersamaan, pengenalan budaya-budaya daerah melalui pembelajaran kurikulum 2013, dan program-program pembiasaan dan kegiatan ekstrakurikuler yang ada di madrasah. Adapun evaluasi pembelajaran berbasis nilai-nilai multikultural dalam membentuk karakter toleransi melalui kurikulum 2013 disesuaikan dengan Kompetensi Inti yang berupa evaluasi proses dan hasil belajar yang meliputi tiga ranah yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik. Evaluasi proses pembelajaran dilaksanakan pada saat pembelajaran berlangsung, misalnya keaktifan di dalam kelas. Sedangkan evaluasi hasil belajar dilakukan pada akhir proses pembelajaran, tengah semester dan akhir semester. Apabila ada peserta didik yang belum memenuhi kriteria penilaian maka akan diberikan remidi.

Actions (login required)

View Item