PENGARUH KEGIATAN MENGHAFAL AL-QUR’AN TERHADAP KECERDASAN EMOSI DAN PSIKOSOMATIS SISWA (Study Explanatory Mixed Method di SMP Islam Al Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung)

AMANIA NUR JANAH, 128506203006 (2023) PENGARUH KEGIATAN MENGHAFAL AL-QUR’AN TERHADAP KECERDASAN EMOSI DAN PSIKOSOMATIS SISWA (Study Explanatory Mixed Method di SMP Islam Al Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung). [ Thesis ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
	Text ABSTRAK.pdf Download (575kB)
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (132kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (546kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (752kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (553kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (584kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (419kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (434kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Tesis dengan judul “Pengaruh Kegiatan Menghafal Al-Qur’an Terhadap Kecerdasan Emosi dan Psikosomatis Siswa (Study Explanatory Mixed Method di SMP Islam Al Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung)” ini ditulis oleh Amania Nur Janah, dengan pembimbing Dr. Agus Zaenul Fitri, M.Pd. dan Dr. Agus Purwowidodo, M.Pd. Kata Kunci: Kegiatan Menghafal Al-Qur’an, Kecerdasan Emosi, Psikosomatis. Penelitian tesis ini dilatarbelakangi oleh adanya kegiatan menghafal al Qur’an, apakah kegiatan menghafal al-Qur’an berpengaruh pada kecerdasan dan kesehatan. Usia remaja umumnya belum memiliki kecerdasan emosi yang matang sehingga menjadi pribadi yang belum bisa mengontrol emosi dengan baik seperti mudah marah, mudah tersinggung dan sulit memahami sudut padang orang lain. Kecerdasan emosi yang baik tidak bisa dibentuk dengan waktu yang singkat, maka diperlukan proses pendewasaan diri melalui pengalaman, masalah dan solusi untuk memecahkan masalah. Kecerdasan emosi dapat dipengaruhi oleh faktor luar seperti kegiatan menghafal al-Qur’an. Menghafal al-Qur’an dimulai dari membaca ayat secara berulang-ulang sehingga mengantarkan penghafal al-Qur’an pada tanggungjawab untuk menjaga ayat yang telah dihafal dan dilakukan secara terus menerus. Kegiatan seperti ini tentunya melibatkan berbagai macam emosi di dalamnya seperti sedih, marah, kecewa dan bahagia. Oleh karena itu peneliti menghubungkan kegiatan menghafal al-Qur’an dengan kecerdasan emosi untuk mencari pengaruh yang ditimbulkan dari kegiatan menghafal al-Qur’an terhadap kecerdasan emosi. Kondisi mental dan fisik yang tidak selalu baik juga dapat mempengaruhi kesehatan. Tekanan dari dalam maupun luar individu dapat menimbulkan perasaan takut dan cemas. Perasaan takut dan cemas yang berlebihan dan dalam waktu yang lama dapat menimbulkan gangguan kesehatan atau biasa disebut dengan psikosomatis. Peneliti menghubungkan kegiatan menghafal al Qur’an dengan psikosomatis dan mencari apakah ada pengaruh yang ditimbulkan dari kegiatan menghafal al-Qur’an terhadap psikosomatis. Rumusan masalah dalam tesis ini adalah: (1) Adakah Pengaruh Menghafal Al-Qur’an Terhadap Kecerdasan Emosi Siswa Di SMP Islam Al-Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung? (2) Adakah Pengaruh Menghafal Al-Qur’an Terhadap Psikosomatis Siswa Di SMP Islam Al-Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung? (3) Adakah Pengaruh Menghafal Al-Qur’an Terhadap Kecerdasan Emosi Dan Psikosomatis Siswa Secara Bersama-Sama Di SMP Islam Al-Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung? (4) Bagaimana Kegiatan Menghafal Al-Qur’an Siswa Di SMP Islam Al-Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung? (4) Bagaimana Pengaruh Kegiatan Menghafal al-Qur’an Terhadap Kecerdasan Emosi dan Psikosomatis Siswa Di SMP Islam Al-Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung? Metode penelitian yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah dalam tesis ini adalah mixed method sequential explanatory, yaitu penelitian gabungan menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini dilakukan dalam duatahap yang diawali dengan penelitian kuantitatif kemudian diperdalam dengan penelitian kualitatif. Temuan dari dua penelitian ini akan digabungkan pada tahap akhir untuk dianalisis secara simultan, diinterpretasi dan dilakukan pembahasan. Hasil penelitian ini disimpulkan sebagai berikut: (1) Ada pengaruh yang positif dan signifikan dari kegiatan menghafal al-Qur’an terhadap kecerdasan emosi siswa yang sebesar 0.371 = 37.1%. (2) Ada pengaruh yang positif dan signifikan dari kegiatan menghafal al-Qur’an terhadap psikosomatis siswa sebesar 0.379 = 37.9%. (3) Hasil uji Manova diperoleh Sig. pada Pillai's Trace, Wilks' Lambda, Hotelling's Trace, Roy's Largest Root adalah 0.000 < 0.5, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara kegiatan menghafal al-Qur’an (X) terhadap kecerdasan emosi dan psikosomatis siswa (Y) sehingga analisis Ha diterima. (4) Kegiatan menghafal al-Qur’an dimulai dengan mengikuti ujian untuk menentukan kelompok yang masuk pada menghafal al-Qur’an 30 juz, standarisasi siswa tahfiẓ dilakukan dengan mengikuti tes pada satu guru, waktu menghafal dan muraja’ah siswa dibagi menjadi dua kategori yaitu terjadwal dan tidak terjadwal, metode menghafal dan muraja’ah yang dilakukan adalah binaẓar, tahfiẓ, tasmi’, talaqqi dan muraja’ah, faktor pendukung untuk siswa sehingga mampu cepat khatam berasal dari dalam maupun luar individu. (5) Pengaruh kegiatan menghafal al-Qur’an di SMP Islam Al Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung terhadap kecerdasan emosi diantaranya yaitu mampu membuat santri untuk memahami emosi dirinya sendiri, memahami emosi oranglain, bersikap empati dan membina hubungan baik dengan oranglain. Pengaruh kegiatan menghafal al-Qur’an di SMP Islam Al Fattahiyyah Boyolangu Tulungagung terhadap psikosomatis diantaranya yaitu menimbulkan gangguan kesehatan berupa sakit kepala dan gangguan pencernaan berupa sakit maag, keduanya disebabkan oleh perasaan takut dan cemas yang berlebihan dan dalam waktu lama.

Actions (login required)

View Item