STRATEGI PENGEMBANGAN KOMPETENSI UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DI BMT PETA CABANG TULUNGAGUNG DAN BMT ISTIQOMAH KARANGREJO

FELI MAHARANI, 12401183080 (2023) STRATEGI PENGEMBANGAN KOMPETENSI UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DI BMT PETA CABANG TULUNGAGUNG DAN BMT ISTIQOMAH KARANGREJO. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER .pdf Download (426kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (161kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (91kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (178kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (303kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (116kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (272kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (185kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (91kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (230kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Strategi Pengembangan Kompetensi Untuk Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia di BMT PETA Cabang Tulungagung dan BMT Istiqomah Karangrejo” ini ditulis oleh Feli Maharani, NIM. 12401183080, pembimbing Dr. Muhamad Aqim Adlan, M.E.I Penelitian ini dilatar belakangi oleh Sumber daya manusia yang memiliki peran penting dalam suatu perusahaan, agar mampu mengelola asset yang dimiliki serta mendukung tercapainya tujuan perusahaan. BMT PETA dan BMT Istiqomah merupakan lembaga keuangan dengan perkembangan yang cukup pesat, sehingga sangat menarik untuk dikaji mengenai strategi pengembangan Kompetensi SDM yang ada. Rumusan Masalah meliputi: (1) Bagaimana strategi pengembangan kompetensi untuk meningkatkan kualitas SDM di BMT PETA Cabang Tulungagung dan BMT Istiqomah Karangrejo?. (2) Bagaimana kendala dalam strategi pengembangan Kompetensi untuk meningkatkan kualitas SDM di BMT PETA Cabang Tulungagung dan BMT Istiqomah Karangrejo? (3) Bagaimana solusi dalam mengatasi kendala strategi pengembangan kompetensi untuk meningkatkan kualitas SDM di BMT PETA Cabang Tulungagung dan BMT Istiqomah Karangrejo?. Penelitian ini termasuk penelitian studi lapangan dengan menggunakan metode pendekatan kualitatif, Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan tiga jalur analisis data kualitatif yaitu reduksi data, paparan data, dan pengambilan kesimpulan. Penelitian ini menggunakan uji kredibilitas dengan teknik keabsahan trianggulasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: (1) Strategi BMT PETA Cabang Tulungagung berdasarkan teori Geberman yaitu Pengembangan SDM melalui pelatihan keahlian dan teknologi, pemberian motivasi, Promosi jabatan ,Adapun BMT Istiqomah melakukan pengembangan SDM berdasarkan teori Samsudin yaitu, Bimbingan dan Pembekalan, Pengembangan SDM melalui Pengawasan, Pemberian penghargaan berupa kompensasi kerja. (2) Adapun kendala yang dialami BMT PETA secara internal yaitu, pengelolaan SDM hanya ada BMT PETA pusat dan kendala eksternal adalah pemahaman masyarakat mengenai BMT kurang, menganggap BMT berbahaya, persaingan dengan bank konvensional. kendala internal BMT Istiqomah ialah sift kerja yang berbeda sehingga tidak bisa serempak melakukan pelatihan, Sementara kendala yaitu rendahnya tingkat pendidikan masyarakat, dan masyarakat banyak yang belum mengenal koperasi. (3) solusi internal yang diambil BMT PETA Cabang Tulungagung yaitu, Evaluasi berkala dari manajer SDM pusat. dan eksternal yaitu sosialisasi bersama jemaah pondok peta, membangun kepercayaan masyarakat, Meningkatkan pelayanan, mencari informasi terbaru mengenai pelayanan. Sedangkan solusi internal BMT Istiqomah Karangrejo yaitu Menjadawal ulang job dan Upgrade kebijakan baru dan kendala eksternal yaitu Pemberian edukasi kepada anggota dan Pendekatan langsung melalui silaturahmi. Kata Kunci: Strategi pengembangan, kompetensi dan Sumber Daya Manusia

Actions (login required)

View Item