IMPLEMENTASI GERAKAN LITERASI SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN MINAT BACA PESERTA DIDIK DI KELAS 5 MI IHYAUL ULUM CANGAAN UJUNGPANGKAH GRESIK

MASITHAH SULAIMAN, 12205193269 (2023) IMPLEMENTASI GERAKAN LITERASI SEKOLAH UNTUK MENINGKATKAN MINAT BACA PESERTA DIDIK DI KELAS 5 MI IHYAUL ULUM CANGAAN UJUNGPANGKAH GRESIK. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (327kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (120kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (342kB)
	Text BAB I.pdf Download (307kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (470kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (155kB)
Preview	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (227kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Implementasi Gerakan Literasi Sekolah untuk Meningkatkan Minat Baca Peserta Didik di Kelas 5 MI Ihyaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik” ini ditulis oleh Masithah Sulaiman, NIM. 12205193269, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing Skripsi : Irma Fauziah, M.Pd., NIP. 19931230202122019 Kata Kunci: Implementasi, Gerakan Literasi Sekolah, Minat Baca Abad modernisasi menuntut penguasaan literasi untuk dapat memperoleh informasi, membuka dan memperkuat wawasan. Bagian dari literasi sendiri adalah literasi membaca, menulis, berbicara dan berhitung. Salah satu bagian dari literasi tersebut adalah membaca, membaca merupakan hal dasar yang harus dimiliki setiap orang untuk membentuk nalar kritisnya. Namun, di Indonesia akhir-akhir ini kegiatan membaca banyak diabaikan. Sehingga muncul istilah “Indonesia Darurat Literasi”. Sekolah memiliki peranan penting dalam pelaksanaan program litrerasi bagi peserta didiknya. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga sudah membuat Permendikbud Nomor 23 Tahun 2015 mengenai Gerakan Literasi Sekolah. Dimana pelaksanaan gerakan literasi sekolah ini terdiri dari 3 tahapan yaitu tahap pembiasaan, tahap pengembangan, dan tahap pembelajaran. Penelitian dengan judul “Implementasi Gerakan Literasi Sekolah untuk Meningkatkan Minat Baca Peserta Didik di Kelas 5 MI Ihyaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik” berusaha untuk mendeskripsikan proses pelaksanaan gerakan literasi sekolah untuk meningkatkan minat baca siswa di MI Ihyaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik. Fokus penelitian ini adalah (1) Bagaimana tahapan gerakan literasi sekolah di kelas 5 MI Ihyaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik? (2) Bagaimana faktor pendukung dan kendala implementasi gerakan literasi sekolah untuk meningkatkan minat baca peserta didik di kelas 5 MI Ihayaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik? (3) Bagaimana dampak implementasi gerakan literasi sekolah terhadap minat baca peserta didik di kelas 5 MI Ihyaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik? Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan tahapan gerakan literasi sekolah yang ada di kelas 5 MI Ihyaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik (2) Untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan kendala implementasi gerakan literasi sekolah untuk meningkatkan minat baca peserta didik di kelas 5 MI Ihyaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik (3) Untuk mendeskripsikan dampak implementasi gerakan literasi sekolah terhadap minat baca peserta didik di kelas 5 MI Ihyaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif di MI Ihyaul Ulum Cangaan Ujungpangkah Gresik. Setelah data-data terkumpul melalui observasi, wawancara dan dokumentasi data-data tersebut kemudian dianalisis dengan teknik kondensasi xii data, penyajian data dan menyimpulkan data. Dan pengecekan keabsahan datanya menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Hasil analisis penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Tahapan gerakan literasi sekolah di MI Ihyaul Ulum Cangaan sudah sampai pada tahap pembelajaran. Adapun pelaksanaannya yakni dengan adanya program Calistung (baca, tulis, dan hitung), membaca dalam hati, membaca nyaring, membaca bersama, memberikan peserta didik tugas ke Perpustakaan, membaca buku non pelajaran, membaca dan menghafal Al-Qur‟an Juz 30, menata sarana dan lingkungan kaya literasi dan menciptakan lingkungan kaya teks. (2) Faktor pendukung dalam pelaksanaan gerakan literasi sekolah yakni minat baca peserta didik yang tinggi, sarana dan prasarana yang memadai, pemberdayaan guru, kegiatan ekstrakurikuler dan adanya tim literasi sekolah. Sedangkan yang menjadi kendala adalah MI Ihyaul Ulum Cangaan belum memiliki gedung perpustakaan sendiri. (3) Dampak adanya implementasi gerakan literasi sekolah untuk meningkatkan minat baca peserta didik ini memberikan dampak yang positif dibuktikan dengan meningkatnya kemandirian peserta didik, meningkatnya minat baca peserta didik, dan meningkatnya prestasi peserta didik.

Actions (login required)

View Item