STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN SOFT SKILL PESERTA DIDIK DI SMPN 1 SUMBERGEMPOL TULUNGAGUNG

NAILIS SAADAH, 12207193092 (2023) STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN SOFT SKILL PESERTA DIDIK DI SMPN 1 SUMBERGEMPOL TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (601kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (417kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (375kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (529kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (448kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (369kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (320kB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Strategi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Soft Skill Peserta Didik” ini ditulis oleh Nailis Saadah, NIM. 12207193092, pembimbing Dr H. Masduki, M. Ag .Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki strategi kepala sekolah dalam meningkatkan soft skill peserta didik. Soft skill, seperti, keterampilan kepemimpinan, kolaborasi, dan kreativitas, memiliki peran yang penting dalam membantu peserta didik menghadapi tuntutan dunia kerja yang semakin kompleks. Kepala sekolah sebagai pemimpin pendidikan memainkan peran kunci dalam merancang dan mengimplementasikan strategi yang efektif untuk meningkatkan soft skill peserta didik. Metode penelitian ini melibatkan analisis data kualitatif melalui wawancara dan pengamatan tentang praktik kepala sekolah yang berhasil dalam meningkatkan soft skill siswa. Data yang dikumpulkan mencakup strategi yang digunakan kepala sekolah, serta faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan maupun penghambat dari pelaksanaan meningkatkan soft skill peserta didik. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa strategi yang efektif yang dapat dilakukan oleh kepala sekolah dalam meningkatkan soft skill peserta didik. Pertama, kepala sekolah perlu menciptakan budaya sekolah yang mendukung pengembangan soft skill, seperti mengembagkan kemampuan yang ada pada peserta didik berdasarkan kemauan peserta didik tersebut, dan menciptakan lingkungan yang kondusif dan kolaboratif. Kedua, kepala sekolah dapat mengembangkan kemampuan peserta didik dengan mengadakan kegiatan khusus yang bertujuan untuk mengasah soft skill siswa. Ketiga, kepala sekolah perlu memberikan pelatihan dan pengembangan profesional kepada guru agar mereka dapat mendukung pengembangan soft skill dalam pembelajaran sehari-hari sehingga kemampuan yang ada di peserta didik bisa di kembagkan. Selain itu kepala sekolah membangun komunikasi yang baik dengan orang tua peserta didik untuk bekerja sama memantau sikap dan kemampuan pada peserta didik tersebut karena orang tua yang mampu mengetahi kemampuan yang ada di peserta didik. Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan strategi kepala sekolah dalam meningkatkan soft skill peserta didik meliputi kemampuan yang kuat dari kepala sekolah, keterlibatan siswa dan orang tua dalam proses pembelajaran, motivasi kepada peserta didik serta dukungan dari sumber daya dan infrastruktur yang memadai. Sedangkan factor yang kurang mendukung dalam meningkatkan soft skill peserta didik dari lingkungan yang kurang baik bagi perkembangan peserta didik, teman sebaya yang membawa pengaruh negative, dan kurangnya motivasi yang di berikan kepada peserta didik sehingga bisa mengakibatkan turunya kemampuan dari segi belajar maupun sikap yang kurang baik dari peserta didik tersebut. Berdasarkan temuan penelitian ini, disarankan kepada kepala sekolah dan pihak terkait untuk selalu meningkatkan strategi-strategi yang telah terbukti efektif dalam meningkatkan soft skill peserta didik. Dalam rangka memaksimalkan strategi kepala sekolah tersebut di lakukan kolaborasi antara kepala sekolah dengan guru, siswa, dan orang tua untuk bisa mencapai tujuan yang di inginkan, kepala sekolah juga memberikan contoh yang baik untuk di tiru ke pada peserta didik agar menjadi panutan yang baik. Selain itu, evaluasi dari kepala sekolah dan pemantauan terusmenerus di lakukan terhadap pelaksanaan strategi untuk mengukur keberhasilan dan melakukan perbaikan yang diperlukan. Kesimpulannya, kepala sekolah memiliki peran penting dalam meningkatkan soft skill peserta didik. Dengan menerapkan strategi-strategi yang tepat, kepala sekolah dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendukung pengembangan soft skill, memberikan kesempatan bagi siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang relevan, dan mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan di dunia kerja yang kompleks, selain itu peserta didik akan jauh lebih baik dengan soft skill yang telah di kembangkan untuk bisa meraih cita cita yang di inginkan.

Actions (login required)

View Item