RELASI PASANGAN SUAMI ISTERI BEKERJA DALAM PERSPEKTIF KELUARGA MASLAHAH

LAILA ULINUHA, 12102193015 (2024) RELASI PASANGAN SUAMI ISTERI BEKERJA DALAM PERSPEKTIF KELUARGA MASLAHAH. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (570kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (198kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (9kB) | Preview
	Text BAB I.pdf Download (424kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (469kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (254kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (381kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (412kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (11kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (240kB) | Preview

Abstract

Laila Ulinuha, 12102193015, Relasi Pasangan Suami Isteri Bekerja dalam Perspektif Keluarga Maslahah (Studi Kasus di Desa Sumberagung Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar), Prodi Hukum Keluarga Islam, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2023, Pembimbing, Dr.Hj.Nur Fadhilah, S.H.I., M.H. Kata Kunci: keluarga maslahah, pasangan bekerja, relasi suami isteri. Pola relasi suami isteri dibagi menjadi empat yaitu owner property, head complement, senior junior partner, dan equal partner. Pasangan suami isteri dapat mewujudkan pola relasi yang ideal sesuai dengan kondisi dan keadaan keluarganya masing-masing. Namun bagi pasangan yang bekerja, ada tantangan yang lebih besar untuk mewujudkan relasi yang ideal. Suami isteri dituntut untuk bisa mengkomunikasikan pembagian peran baik itu di wilayah domestik maupun publik. Relasi pasangan suami isteri bekerja menjadi isu yang menarik untuk dikaji menggunakan perspektif keluarga maslahah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana relasi pasangan suami isteri bekerja di Desa Sumberagung Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar? 2) Bagaimana relasi pasangan suami isteri bekerja di Desa Sumberagung Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar perspektif keluarga maslahah? Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan relasi pasangan suami isteri bekerja di Desa Sumberagung Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar. 2) Menganalisis relasi pasangan suami isteri bekerja di Desa Sumberagung Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar perspektif keluarga maslahah. Penelitian ini adalah penelitian empiris dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan analisis data kualitatif. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Relasi pasangan suami isteri bekerja di Desa Sumberagung Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar dari (lima) keluarga informan (satu) keluarga diantaranya memiliki pola relasi head complement, hal ini didasarkan pada kedudukan suami sebagai head atau penanggung jawab keluarga dan isteri sebagai complement atau pelengkap suami, isteri mulai mengambil peran dalam mengambil keputusan dan berpartisipasi di ruang publik serta suami mulai mengambi peran dalam urusan pekerjaan domestik, (tiga) keluarga diantaranya memiliki pola relasi senior-junior partner, hal ini didasarkan pada kedudukan suami isteri sebagai teman, suami berperan sebagai senior partner dan isteri berperan sebagai junior partner, isteri mulai mengambil peran sebagai pencari nafkah tambahan, isteri membawa pengaruh besar dalam mengambil keputusan namun hasil akhir tetap bergantung pada suami, dan saling membantu penyelesaian pekerjaan domestik, serta (satu) keluarga lainnya memiliki pola relasi equal partner, hal ini didasarkan pada kedudukan suami dan isteri adalah setara, kebutuhan keluarga dan penyelesaian pekerjaan domestik ditanggung bersama, serta suami dan isteri mempunyai kesempatan yang sama dalam menyampaikan pendapat dan mengambil keputusan. 2) Relasi pasangan suami isteri bekerja ditinjau dari keluarga maslahah bahwa (lima) keluarga informan telah memenuhi indikator keluarga maslahah hal ini berdasarkan terciptanya kebahagiaan dan juga kemaslahatan bagi keluarganya dengan penerapan tiga prinsip dan lima pilar keluarga maslahah, namun perihal kemaslahatan umat hanya ada (satu) dari (lima) keluarga informan yang telah memenuhi indikator keluarga maslahah

Actions (login required)

View Item