KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH DERET ARITMATIKA DITINJAU DARI SELF REGULATED LEARNING KELAS X MAN 1 TRENGGALEK

YENI YULKARNAIN, 126204203175 (2024) KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH DERET ARITMATIKA DITINJAU DARI SELF REGULATED LEARNING KELAS X MAN 1 TRENGGALEK. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (124kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (115kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (283kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (327kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (42kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (213kB) | Preview
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Yulkarnain, Yeni. 2024. Kemampuan Koneksi Matematis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Deret Aritmatika Ditinjau dari Self Regulated Learning Kelas X MAN 1 Trenggalek. Skripsi, Program Studi Tadris Matematika, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing Skripsi: Dr. Musrikah, S.Pd.I, M.Pd. Kata Kunci : Koneksi Matematis, Self Regulated Learning Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan koneksi matematis siswa dalam mengaitkan antar konsep matematika, konsep matematika yang dipelajari sebelumnya maupun konsep matematika yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari. Sehingga koneksi matematis sangat penting agar siswa memiliki pemikiran dan wawasan yang terbuka terhadap matematika, selain itu akan lebih meningkatkan minat siswa dalam mempelajari matematika dengan baik. Salah satu yang dapat mempengaruhi koneksi matemtis siswa adalah self regulated learning yakni perilaku individu yang mampu berinisiatif, mampu mengatasi hambatan atau masalah, dan mempunyai rasa percaya diri untuk melakukan kegiatan belajar. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa dengan self regulated learning tinggi dalam materi deret aritmatika kelas X MAN 1 Trenggalek, (2) untuk mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa dengan self regulated learning sedang dalam materi deret aritmatika kelas X MAN 1 Trenggalek, (3) untuk mendeskripsikan kemampuan koneksi matematis siswa dengan self regulated learning rendah dalam materi deret aritmatika kelas X MAN 1 Trenggalek. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Lokasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah MAN 1 Trenggalek. Subjek dalam penelitian ini merupakan siswa kelas X G MAN 1 Trenggalek yang berjumlah 6 siswa terdiri dari 2 siswa yang memiliki self regulated learning tinggi, 2 siswa yang memiliki self regulated learning sedang, dan 2 siswa yang memiliki self regulated learning rendah. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, tes, dan wawancara. Analisis data yang digunakan terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dilakukan melalui ketekunan pengamat dan triangulasi. Hasil penelitian ini yaitu (1) kemampuan koneksi matematis siswa dengan self regulated learning tinggi dapat memenuhi semua indikator koneksi matematis yaitu mampu mengenali dan mampu menggunakan hubungan antar ide dalam matematika, mampu memahami keterkaitan ide-ide matematika dan membentuk ide satu dengan yang lain sehingga menghasilkan suatu keterkaitan yang menyeluruh, serta mampu menerapkan matematika dalam menyelesaikan masalah dikehidupan sehari-hari, (2) kemampuan koneksi matematis siswa dengan self regulated learning sedang dapat memenuhi dua indikator koneksi matematis yaitu mampu mengenali dan mampu menggunakan hubungan antar ide dalam matematika, serta mampu menerapkan matematika dalam menyelesaikan masalah dikehidupan sehari-hari, (3) kemampuan koneksi matematis siswa dengan self regulated learning rendah hanya dapat memenuhi satu indikator koneksi matematis yaitu mampu menerapkan matematika dalam menyelesaikan masalah di kehidupan sehari- hari.

Actions (login required)

View Item