PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH, PEMBIAYAAN MUSYARAKAH, DAN PEMBIAYAAN MURABAHAH TERHADAP KINERJA KEUANGAN DENGAN NON PERFORMING FINANCING (NPF) SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA BANK CENTRAL ASIA SYARIAH (BCAS) PERIODE 2019-2022

BHARA FITRA KUSTIANINGRUM, 126401202057 (2024) PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH, PEMBIAYAAN MUSYARAKAH, DAN PEMBIAYAAN MURABAHAH TERHADAP KINERJA KEUANGAN DENGAN NON PERFORMING FINANCING (NPF) SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA BANK CENTRAL ASIA SYARIAH (BCAS) PERIODE 2019-2022. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (688kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (322kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (206kB)
	Text BAB I.pdf Download (585kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (692kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (389kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (399kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (467kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (446kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Musyarakah, dan Pembiayaan Murabahah terhadap Kinerja Keuangan dengan Non Performing Financing (NPF) sebagai Variabel Moderasi pada Bank Central Asia Syariah (BCAS) Periode 2019-2022” yang ditulis oleh Bhara Fitra Kustianingrum, NIM. 126401202057, Jurusan Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung dengan pembimbing Dr. Rokhmat Subagiyo, M.E.I. Pendapatan terbesar bank syariah di Indonesia salah satunya melalui pembiayaan, pada Bank Central Asia Syariah (BCAS) pembiayaan masih menjadi pemasukan utama bank. Bank Central Asia Syariah (BCAS) di awal tahun 2020 sampai 2022 melakukan restrukturisasi pembiayaan untuk mengurangi adanya kerugian akibat kredit yang mengalami gagal bayar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah, dan pembiayaan murabahah terhadap kinerja keuangan dengan Non Performing Financing (NPF) sebagai variabel moderasi pada Bank Central asia Syariah (BCAS) Periode 2019-2022. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis pendekatan asosiatif. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data sekunder dalam laporan keuangan triwulan Bank Central asia Syariah (BCAS) periode 2019-2022. Data ini dianalisis menggunakan software SPSS 16.0 dengan tahap uji analisis data regresi linear berganda dan uji MRA (Moderate Regression Analysis). Hasil penelitian menunjukkan 1. Pembiayaan mudharabah tidak berpengaruh signifikan terhadap Net Profit Margin (NPM), 2. Pembiayaan musyarakah tidak berpengaruh signifikan terhadap Net Profit Margin (NPM), 3. Pembiayaan murabahah tidak berpengaruh signifikan terhadap Net Profit Margin (NPM), 4. Non Performing Financing (NPF) mampu memoderasi (memperlemah) pengaruh pembiayaan mudharabah terhadap Net Profit Margin (NPM), 5. Non Performing Financing (NPF) tidak mampu memoderasi pengaruh pembiayaan musyarakah terhadap Net Profit Margin (NPM), 6. Non Performing Financing (NPF) tidak mampu memoderasi pengaruh pembiayaan murabahah terhadap Net Profit Margin (NPM). Implikasi secara teoritis dari hasil penelitian ini bahwa meningkatnya pembiayaan yang disalurkan belum tentu dapat memaksimalkan margin laba bersih yang akan diperoleh dan secara praktis diharapkan Bank Central Asia Syariah (BCAS) mampu mengawasi penyaluran pembiayaan agar margin laba bersih yang diperoleh sesuai dengan pembiayaan yang disalurkan, nantinya dapat digunakan untuk berlangsungnya kegiatan operasional bank. Kata Kunci: Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Musyarakah, Pembiayaan Murabahah, Net Profit Margin (NPM), Non Performing Financing (NPF).

Actions (login required)

View Item