PENGEMBANGAN E-MODUL INTERAKTIF BERBASIS GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN KELAS XI SMA/MA

DESI FITRIAWATI, 12212193117 (2023) PENGEMBANGAN E-MODUL INTERAKTIF BERBASIS GUIDED DISCOVERY LEARNING PADA MATERI KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN KELAS XI SMA/MA. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (704kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (245kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (154kB)
	Text BAB I.pdf Download (194kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (508kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (378kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (115kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (158kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Bahan ajar merupakan bahan atau materi pelajaran yang disusun secara secara sistematis yang digunakan guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Bahan ajar dapat berperan dalam melatih kemandirian siswa dalam belajar. Namun, karena kurangnya bahan ajar di sekolah yang dapat meningkatkan kemandirian dan semangat belajar siswa menyebabkan pelaksanaan pembelajaran IPA termasuk kimia di sekolah masih kurang efektif. Pada pembelajaran kimia seperti materi kelarutan dan hasil kali kelarutan diperlukan bahan ajar dan cara pembelajaran yang sesuai agar memudahkan siswa dalam memahami materi. Bahan ajar inovatif merupakan bahan ajar yang dapat merangsang minat siswa. Di antara bahan ajar inovatif yang dapat meningkatkan kemandirian dan keaktifan siswa adalah modul elektronik (e-modul) interaktif. Bahan ajar yang baik adalah bahan ajar yang mengacu pada model pembelajaran yang efektif sesuai materi yang diajarkan. Dalam hal ini, salah satu model pembelajaran yang sesuai dengan e-modul materi kelarutan dan hasil kali kelarutan adalah GDL (Guided Discovery Learning). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) pengembangan e-modul interaktif berbasis Guided Discovery Learning pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan, 2) validitas e-modul interaktif berbasis Guided Discovery Learning pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan, dan 3) respon siswa terhadap produk e-modul interaktif, berbasis guided discovery learning pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan atau Research & Development (R&D). Model penelitian dan pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan 4D. Tahapan 4D yaitu define (pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan), dan disseminate (penyebaran). Namun, penelitian ini hanya dibatasi pada tahap ketiga karena keterbatasan waktu dan tenaga. Instrumen penelitian yang digunakan berupa pedoman wawancara untuk analisis kebutuhan, lembar validasi untuk menguji kelayakan produk, dan angket untuk mengetahui respon siswa terhadap penggunaan produk. Validasi dilakukan oleh ahli materi dan media yang merupakan 1 dosen kimia dan 1 guru kimia di SMAN 1 Srengat Blitar. Subjek uji coba terbatas dilakukan pada 30 siswa kelas XI MIPA 1 di SMAN 1 Srengat Blitar. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini berupa e-modul interaktif berbasis guided discovery learning pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. 1) Produk e-modul interaktif dikembangkan dengan menggunakan aplikasi Power Point, Microsoft Word, Canva dan Heyzine PDF To Flipbook - Online flipbook maker. 2) E-modul interaktif berbasis guided discovery learning pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan ini dinyatakan sangat valid oleh validator. Pada aspek materi mendapat persentase sebesar 99,38%, sementara pada aspek media mendapatkan persentase sebesar 98,75%. 3) Respon peserta didik terhadap modul elektronik (e-modul) mendapatkan respon kriteria sangat baik dengan hasil persentase keseluruhan sebesar 83,94%.

Actions (login required)

View Item