IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS NILAI-NILAI BUDAYA SEKOLAH DALAM MEWUJUDKAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DI SDIT AL-ASROR RINGINPITU TULUNGAGUNG

SOFVI MIFTAKHUL JANNAH, 126205202106 (2024) IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS NILAI-NILAI BUDAYA SEKOLAH DALAM MEWUJUDKAN PROFIL PELAJAR PANCASILA DI SDIT AL-ASROR RINGINPITU TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (239kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (102kB)
	Text BAB I.pdf Download (226kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (381kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (65kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (161kB)
	Text LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Implementasi Pendidikan Karakter Berbasis Nilai-Nilai Budaya Sekolah dalam Mewujudkan Profil Pelajar Pancasila di SDIT Al-Asror Ringinpitu Tulungagung” yang ditulis oleh Sofvi Miftakhul Jannah, NIM. 126205202106, pembimbing Yudi Krisno Wicaksono, M.IP. Kata Kunci : Pendidikan Karakter, Nilai–Nilai Budaya Sekolah, Profil Pelajar Pancasila Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kasus krisis karakter yang dijumpai di kalangan pelajar. Kasus krisis karakter yang ada di SDIT Al-Asror Ringinpitu Tulungagung yakni: (1) Perundungan (2) Perilaku menyimpang peserta didik seperti merokok, tindak kekerasan, mengumpat (3) Peserta didik kurang takdzim pada guru. Oleh karena itu pemerintah mengadakan program Profil Pelajar Pancasila dalam kurikulum merdeka sebagai jawaban atas permasalahan yang terjadi. SDIT Al-Asror Ringinpitu Tulungagung berupaya mewujudkan Profil Pelajar Pancasila melalui pendidikan karakter yang berbasis pada nilai-nilai budaya sekolah yang ada di SDIT Al-Asror Ringinpitu Tulungagung. Fokus penelitian ini adalah (1) Apa saja nilai-nilai budaya sekolah yang diimplementasikan pada pendidikan karakter di SDIT Al-Asror Ringinpitu Tulungagung? (2) Bagaimana implementasi pendidikan karakter berbasis nilai-nilai budaya sekolah dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila di SDIT Al-Asror Ringinpitu Tulungagung? (3) Bagaimana dinamika dalam implementasi pendidikan karakter berbasis nilai-nilai budaya sekolah dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila di SDIT Al-Asror Ringinpitu Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan jenis penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Nilai-nilai budaya sekolah yang diimplementasikan dalam pendidikan karakter di SDIT Al-Asror Ringinpitu Tulungagung adalah nilai berakhlakul karimah, nilai beriman dan bertakwa, nilai qurani. Nilai tersebut sebagai budaya positif sekolah akan berdampak terhadap kualitas pendidikan disekolah yang ditunjukkan dari kerjasama dalam mencapai prestasi, penghargaan terhadap prestasi, komitmen terhadap belajar. 2) Implementasi pendidikan karakter berbasis nilai-nilai budaya sekolah dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila dimensi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia ditekankan dalam kegiatan pembiasaan meliputi: Salat Dhuha dan Salat Dhuhur berjamaah, membaca doa harian, membaca Asmaul Husna, Hafalan Al-Quran (Tahfidz), Program Madrasah Diniyah, Ekstrakurikuler bidang keagamaan, Pembiasaan kegiatan 5S, Pembiasaan memakai seragam lengkap dan rapi, Program Literasi. Dalam mewujudkan dimensi mandiri meliputi: mengambil makan siang sendiri, menggosok gigi sendiri, memakai dan menata sepatu sendiri, berwudu, memakai mukena dan menata shaf sendiri, memulai dan memimpin kegiatan pembiasaan pagi. Dalam mewujudkan dimensi Toleransi ditujukan dalam pembiasaan tidak memilih dalam berteman. 3) Faktor pendukung dalam implementasi pendidikan karakter berbasis nilai-nilai budaya sekolah dalam mewujudkan profil pelajar pancasila adalah naluri, sarana dan prasarana yang memadai, dan dukungan orang tua. Sedangkan faktor penghambatnya adalah kurangnya kesadaran diri sendiri, dan kemajuan teknologi.

Actions (login required)

View Item