KLUB MALAM KELAS BAWAH (Fenomena Sound Karnaval di Kalangan Masyarakat Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar)

HANA LENSI LAMUDA, 126309202095 (2024) KLUB MALAM KELAS BAWAH (Fenomena Sound Karnaval di Kalangan Masyarakat Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar). [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (2MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (74kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (2MB)
	Text BAB I.pdf Download (241kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (153kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (622kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (15kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (81kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Fenomena Karnaval Sound merupakan sebuah bentuk hiburan rakyat yang menawarkan pengalaman rekreatif mirip dengan Klub Malam di Perkotaan, namun dalam versi lebih sederhana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk modifikasi dan mengidentifikasi konsep hiperrealitas yang dihadirkan dalam Karnaval Sound di Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini memanfaatkan observasi lapangan, wawancara mendalam serta pengambilan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Kemudian, data yang terkumpul akan dianalisis menggunakan teori hiperrealitas dari Jean Baudrillard, yang menekankan pada bagaimana realitas tiruan atau simulasi dapat menggantikan realitas asli terhadap pengalaman sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Karnaval Sound telah berfungsi sebagai simulasi klub malam yang memungkinkan masyarakat kelas bawah untuk merasakan pengalaman kemewahan dan kebebasan yang identik dengan dunia klub malam di kota besar. Fenomena ini juga termasuk dalam alternative masyarakat lokal untuk pelarian dari kehidupan sehari – hari yang penuh tekanan, namun dengan biaya terjangkau. Pada saat yang sama, sound karnaval juga menciptakan efek hiperealitas, dimana batas antara realitas dan simulasi kabur sehingga hiburan ini menjadi bagian dari budaya sehari – hari oleh masyarakat setempat. Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pemahaman mengenai transformasi budaya popular di masyarakat kelas bawah, serta bagaimana hiburan modern diadaptasi dan disimulasikan dalam budaya lokal. Selain itu, peneliti juga menyoroti pentingnya pemerintah dalam membuat regulasi yang tepat guna menjaga agar fenomena karnaval sound tetap berjalan sesuai dengan norma sosial, serta memberikan alternatif hiburan yang aman dan bermanfaat bagi masyarakat. Kata Kunci : Klub Malam Kelas Bawah, Karnaval Sound, Hiperealitas, dan Modifikasi Buday

Actions (login required)

View Item