KHALWAT DAN KECERDASAN SPIRITUAL PADA MAHASISWA PUSAT KAJIAN FILSAFAT DAN TEOLOGI TULUNGAGUNG

ALIYYIN FAKHRUDDIN ALKHOZIN, 12303193039 (2025) KHALWAT DAN KECERDASAN SPIRITUAL PADA MAHASISWA PUSAT KAJIAN FILSAFAT DAN TEOLOGI TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (242kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (138kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (241kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (270kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (221kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (350kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (71kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (131kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Khalwat dan Kecerdasan Spiritual pada Mahasiswa Pusat Kajian Filsafat dan Teologi Tulungagung” ini ditulis oleh Aliyyin Fakhruddin Alkhozin, NIM.12303193039, dengan pembimbing Dr. Bani, M.Pd.I. Kata Kunci: Khalwat, Kecerdasan Spiritual, Refleksi Diri, Tasawuf, Mahasiswa. Penelitian ini dilatar belakangi oleh fenomena menurunnya kesadaran spiritual di kalangan mahasiswa yang dapat berdampak pada ketidak seimbangan emosional dan psikologis. Mahasiswa Pusat Kajian Filsafat dan Teologi (PKFT) Tulungagung memiliki pemahaman yang unik mengenai khalwat, yaitu sebagai sarana refleksi diri, peningkatan kesadaran spiritual, dan pencapaian ketenangan batin. Dalam tradisi tasawuf klasik, khalwat sering dikaitkan dengan uzlah atau pengasingan diri dari dunia. Namun, mahasiswa lebih memahami khalwat sebagai proses internal yang dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja tanpa harus mengasingkan diri secara fisik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsep khalwat yang dianut oleh mahasiswa serta melihat bagaimana praktik ini berkontribusi terhadap kecerdasan spiritual mereka. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi interpretatif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, dengan teknik purposive sampling yang melibatkan mahasiswa yang telah menjalani praktik khalwat secara rutin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa mengamalkan khalwat dalam tiga bentuk utama: meditasi dan dzikir, membaca dan merenung, serta interaksi sosial yang lebih bermakna. Praktik khalwat ini memberikan dampak positif terhadap tiga aspek kecerdasan spiritual, yaitu kesadaran diri, ketenangan batin, dan pemaknaan hidup yang lebih dalam. Selain itu, mahasiswa yang menerapkan khalwat digital dengan mengurangi distraksi media sosial juga merasakan peningkatan fokus dan kesejahteraan emosional. Dengan demikian, khalwat bukan hanya praktik spiritual, tetapi juga strategi yang efektif dalam mengembangkan kecerdasan spiritual mahasiswa di era modern.

Item Type: Skripsi
Subjects: Agama
Agama > Tasawuf
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Tasawuf Psikoterapi
Depositing User: 12303193039 ALIYYIN FAKHRUDDIN ALKHOZIN
Date Deposited: 21 Jul 2025 03:43
Last Modified: 21 Jul 2025 03:43
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/59764

Actions (login required)

View Item View Item