PENERIMAAN IBU YANG MEMILIKI ANAK AUTIS

PUTRI AYU MAHARANI, 126306211035 (2025) PENERIMAAN IBU YANG MEMILIKI ANAK AUTIS. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (293kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (190kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (340kB)
	Text BAB II LANDASAN TEORI.pdf Restricted to Registered users only Download (425kB)
	Text BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (343kB)
	Text BAB IV HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB)
	Text BAB V PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (265kB)
	Text BAB VI PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (229kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (234kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Penerimaan Ibu yang Memiliki Anak Autis” ditulis oleh Putri Ayu Maharani, NIM. 126306211035, dengan pembimbing Febranti Putri Navion, M.Pd. Kata kunci: Penerimaan Diri, Ibu, Autisme Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena dimana tidak semua orang tua khususnya ibu mampu langsung menerima kenyataan bahwa anaknya didiagnosis autisme. Kondisi ini kerap menimbulkan gejolak emosi yang kompleks dan berdampak pada pola asuh serta perkembangan anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses penerimaan diri ibu yang memiliki anak autis serta faktor-faktor yang memengaruhinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan penelitian terdiri dari tiga orang ibu yang memiliki anak dengan diagnosis autisme dan bersekolah di SLB - B Negeri Tulungagung yang dipilih secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teori lima tahap penerimaan dari Elisabeth Kübler-Ross, yaitu: penolakan, marah, tawar-menawar, depresi, dan penerimaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses penerimaan ibu terhadap anak autis berjalan secara bertahap sesuai dengan teori lima tahap penerimaan dari Elisabeth Kübler-Ross, yaitu: penolakan, marah, tawar-menawar, depresi, dan akhirnya mencapai tahap penerimaan. Ketiga informan menunjukkan pengalaman emosional yang berbeda, namun secara umum mereka melewati fase-fase tersebut dengan dinamika yang khas sesuai dengan latar belakang, pemahaman, dan dukungan sosial yang dimiliki. Ibu yang sudah mencapai tahap penerimaan menunjukkan sikap yang lebih terbuka, menerima kenyataan dengan lapang dada, serta aktif dalam mendampingi tumbuh kembang anaknya hal ini membantu anak tumbuh dengan baik sesuai dengan kemampuannya.

Actions (login required)

View Item