NISFIL LAILIYATUL MAGHFIROH, 126306212072 and MUHAMMAD SHOLIHUDDIN ZUHDI, 198806142023211023 (2025) PERSEPSI MARRIAGE IS SCARY GENERASI Z (Survei di Mahasiswa UIN SATU Tulungagung). [ Skripsi ]
![]() |
Text
COVER.pdf Download (901kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (223kB) |
![]() |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (171kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (322kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (408kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (436kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (241kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (215kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Skripsi dengan judul “Persepsi Marriage Is Scary Generasi Z (Survei di Mahasiswa UIN SATU Tulungagung)” ini ditulis oleh Nisfil Lailiyatul Maghfiroh NIM 126306212072 Pembimbing Bapak Dr. M. Sholihuddin Zuhdi, S.Sos.I., M.Pd. Kata kunci: Marriage Is Scary, Generasi Z, Media Sosial, Persepsi Negatif, Teori Belajar Sosial Penelitian ini dilatar belakangi oleh sebuah fenomena “Marriage Is Scary” atau ketakutan terhadap pernikahan menjadi isu yang semakin menonjol dikalangan Generasi Z, termasuk mahasiswa Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Ketakutan ini tercermin dalam persepsi negatif terhadap institusi pernikahan, yang dipengaruhi oleh paparan media sosial dan pengalaman pribadi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi negatif mahasiswa terhadap pernikahan yang ditinjau dari tiga aspek menurut Walgito , yaitu kognitif (cara pandang terhadap resiko pernikahan), dan afektif (perasaan takut atau cemas terhadap pernikahan), konatif (kecenderungan untuk menunda atau menghindari pernikahan). Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan pendekatan survei terhadap 100 mahasiswa aktif Bimbingan Konseling Islam semester 6 yang termasuk dalam generasi Z. Instrument penelitian ini berupa angket skala Likert, yang disusun berdasarkan teori belajar sosial Albert Bandura. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa memiliki persepsi negatif terhadap pernikahan, khususnya dalam aspek afektif dan kognitif. Faktorfaktor yang paling dominan mempengaruhi persepsi tersebut yaitu paparan konten negatif di media sosial terkait perceraian, kekerasan dalam rumah tangga dan kegagalan dalam pernikahan, serta pengalaman pribadi yang berkaitan dengan konflik dalam keluarga.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | Peradilan Islam > Perkawinan Bimbingan dan Konseling Islam > Sosial |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Bimbingan Penyuluhan Islam |
Depositing User: | 126306212072 NISFIL LAILIYATUL MAGHFIROH |
Date Deposited: | 23 Sep 2025 03:47 |
Last Modified: | 23 Sep 2025 03:47 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/62273 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |