LAYLITA SEPTIANI, 126308211043 and ZUN AZIZUL HAKIM, 19850930201431003 (2025) PENGARUH WORK LIFE BALANCE DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN GENERASI Z DI KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (886kB) |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (220kB) |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (84kB) |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (196kB) |
|
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (111kB) |
|
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB) |
|
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (9kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (154kB) |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh fenomena karyawan generasi Z yang saat ini mulai memasuki dunia kerja. Karyawan generasi Z merupakan salah satu generasi yang memiliki karakteristik berbeda dibandingkan generasi sebelumnya terutama dalam hal fleksibilitas serta menjaga keseimbangan kehidupan pribadi dan pekerjaan. Karyawan generasi Z juga sering mengalami stres kerja. Kedua faktor ini dapat mempengaruhi kinerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh work life balance dan stres kerja terhadap kinerja karyawan generasi Z di Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini terdiri dari tiga variabel yaitu variabel work life balance (X1), variabel stres kerja (X2) dan variabel kinerja karyawan (Y). Pada penelitian ini menggunakan acuan milik Fisher,dkk untuk variabel work life balance, milik Robbins & Judge untuk variabel stres kerja, dan milik Sopiah & Sangadji untuk variabel kinerja karyawan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan melibatkan 154.820 populasi karyawan generasi Z yang bekerja di Kabupaten Tulungagung. Penelitian ini menggunakan rumus Issac Michael dengan taraf kesalahan 5%. Pengumpulan data dari 348 sample dilakukan menggunakan kuesioner berisi skala work life balance, skala stres kerja dan skala kinerja karyawan yang disebarkan secara daring melalui link google-form. Analisis data dilakukan menggunakan uji regresi linier berganda, dan hasilnya ditemukan bahwa: (1) work life balance berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan nilai signifikansi 0,000 (0,000<0,05); (2) stres kerja tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan dikarenakan nilai signifikansi 0,257 (0,257>0,005); (3) work life balance dan stres kerja secara simultan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 5,1%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat pengaruh work life balance dan stres kerja secara simultan terhadap kinerja karyawan generasi Z, namun secara parsial hanya work life balance yang berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan generasi Z, sedangkan stres kerja tidak. Artinya, work life balance memiliki peran yang lebih penting bagi generasi Z dalam mempertahankan kinerja yang baik dibandingkan pengelolaan stres kerja.
| Item Type: | Skripsi |
|---|---|
| Subjects: | Psikologi Psikologi > Psikologi industri |
| Divisions: | Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Psikologi Islam |
| Depositing User: | 126308211043 LAYLITA SEPTIANI |
| Date Deposited: | 09 Dec 2025 04:14 |
| Last Modified: | 09 Dec 2025 04:14 |
| URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/64710 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
