NURUL ARDI ASTUTIK, 126204213198 and SUTOPO, 197805092008011012 (2025) DEFRAGMENTASI STRUKTUR BERPIKIR SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA GEOMETRI DITINJAU BERDASARKAN GAYA KOGNITIF FIELD INDEPENDENT (FI) SISWA DI MAN 2 BLITAR. [ Skripsi ]
|
Text
COVER.pdf Download (760kB) |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (324kB) |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (300kB) |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (444kB) |
|
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (772kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (466kB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (393kB) |
|
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (347kB) |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (426kB) |
|
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Skripsi dengan judul “Defragmentasi Struktur Bepikir Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika Geometri Ditinjau Berdasarkan Gaya Kognitif Field Independent (FI) Siswa Di MAN 2 Blitar” ini ditulis oleh Nurul Ardi Astutik, NIM. 126204213198, dengan pembimbing Dr. Sutopo, M. Pd. Kata Kunci: Defragmentasi Struktur Berpikir, Pemecahan Masalah, Geometri, Gaya Kognitif, Field Independent. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena yang kontras dengan dunia pendidikan. Dimana kemampuan memecahkan masalah merupakan salah satu indicator penting dalam pembelajaran matematika, khususnya pada materi geometri yang menuntut keterampilan berpikir sistematis dan struktur. Namun, banyak siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal geometri karena struktur berpikir siswa masih terdefragmentasi, terutama yang berkaitan dengan gaya kognitif field independent (FI). Tujuan penelitian: (1) untuk mendeskripsikan defragmentasi struktur berpikir siswa yang memiliki gaya kognitif field independent (FI) tinggi dalam memecahkan masalah matematika geometri; (2) untuk mendeskripsikan defragmentasi struktur berpikir siswa yang memiliki gaya kognitif field independent (FI) rendah dalam memecahkan masalah matematika geometri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Dalam penelitian ini data diperoleh berdasarkan hasil tes GEFT, tes pemecahan masalah geometri, dan wawancara. Proses defragmentasi dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu scanning, check some error, dan repairing, dengan intervensi berupa disequilibrasi, conflict cognitive, dan scaffolding. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa: (1) siswa FI tinggi mengalami fragmentasi berupa mis-connection dan lubang kontruksi, yang dapat diatasi melalui intervensi pemunculan koneksi dan perajutan skema; (2) siswa FI rendah mengalami fragmentasi yang lebih kompleks, yaitu pseudo construction, misconnection, dan lubang kontruksi, sehingga memerlukan intervensi defragmentasi yang lebih intensif.
| Item Type: | Skripsi |
|---|---|
| Subjects: | Matematika Pendidikan Pendidikan > Pendidikan Menengah Atas |
| Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Matematika |
| Depositing User: | 126204213198 NURUL ARDI ASTUTIK |
| Date Deposited: | 23 Dec 2025 01:28 |
| Last Modified: | 23 Dec 2025 01:28 |
| URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/65320 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
