PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BERBANTU MODUL PADA MATERI IKATAN KIMIA TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X MAN 2 BLITAR

MOH. KAMAL HALIM, 12212183022 (2022) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING BERBANTU MODUL PADA MATERI IKATAN KIMIA TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X MAN 2 BLITAR. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
	Text ABSTRAK.pdf Download (88kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (19kB)
	Text BAB I.pdf Download (266kB)
Preview	Text BAB II.pdf Download (485kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (357kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (266kB) | Preview
	Text BAB V.pdf Download (200kB)
Preview	Text BAB VI.pdf Download (148kB) | Preview
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (83kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Berbantu Modul pada Materi Ikatan Kimia Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas X MAN 2 Blitar” ini ditulis oleh Moh. Kamal Halim, NIM. 12212183022, Program Studi Tadris Kimia, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing Tutik Sri Wahyuni, M.Pd. Kata Kunci : Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing, Modul, Motivasi, Hasil Belajar, Ikatan kimia Motivasi belajar dan hasil belajar memiliki kaitan yang erat. Motivasi belajar sangatlah diperlukan siswa untuk mendapatkan hasil belajar yang baik. Jika motivasi belajar siswa tinggi, maka akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Dalam dunia pendidikan, sebagian guru masih menggunakan model pembelajaran konvensional atau pembelajaran berpusat pada guru. Pembelajaran yang bersifat teacher centered ini lebih didominasi oleh guru, sedangkan siswa kurang diberikan waktu untuk mengemukakan pendapat mereka sesuai dengan pemahaman masing-masing. Model pembelajaran inkuiri terbimbing merupakan model pembelajaran yang berpusat pada siswa, sehingga mereka dapat mengemukakan pendapatnya sesuai dengan pemahaman masing-masing. Pembelajaran menggunakan modul berbasis inkuiri terbimbing dapat memfasilitasi siswa untuk belajar secara mandiri, sehingga proses pembelajaran dapat dilakukan sesuai dengan pemahaman siswa baik di dalam maupun di luar kelas. Oleh sebab itu model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantu modul yang pembelajarannya berpusat pada siswa dapat diterapkan untuk menumbuhkan motivasi belajar mereka sehingga memperoleh hasil belajar yang baik. Tujuan dalam penelitian ini adalah : 1) Untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantu modul pada materi ikatan kimia terhadap motivasi belajar siswa. 2) Untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantu modul pada materi ikatan kimia terhadap hasil belajar siswa. 3) Untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantu modul pada materi ikatan kimia terhadap motivasi dan hasil belajar siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen) menggunakan desain NonEquivalent Posttest Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa Kelas X MIA MAN 2 Blitar, sedangkan sampel penelitian adalah siswa Kelas X MIA 1 sebagai kelas kontrol dan Kelas X MIA 2 sebagai kelas eksperimen. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian berupa angket untuk mengukur motivasi belajar siswa berjumlah 40 butir pernyataan dan soal tes untuk mengukur hasil belajar siswa berjumlah 20 butir soal. Analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji prasyarat hipotesis (uji homogenitas dan uji normalitas), dan uji hipotesis (uji t independen dan uji manova). Hasil uji validitas instrumen motivasi menyatakan bahwa 30 butir pernyataan bersifat valid dan reliabel. 20 butir soal instrumen tes dinyatakan valid dan reliabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Terdapat pengaruh yang signifikan pada penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantu modul pada materi ikatan kimia terhadap motivasi belajar siswa kelas X MAN 2 Blitar. Berdasarkan perhitungan uji t angket motivasi belajar diperoleh thitung ≥ ttabel = 2.691 ≥ 1.994 dengan nilai Sig. (2-tailed) = 0,009 < 0,05, sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. 2) Terdapat pengaruh yang signifikan pada penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantu modul pada materi ikatan kimia terhadap hasil belajar siswa kelas X MAN 2 Blitar. Berdasarkan perhitungan uji t hasil belajar diperoleh thitung ≥ ttabel = 5.385 ≥ 1.994 dengan nilai Sig. (2-tailed) = 0,000 < 0,05, sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. 3) Terdapat pengaruh yang signifikan pada penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing berbantu modul pada materi ikatan kimia terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas X MAN 2 Blitar. Berdasarkan perhitungan uji manova angket motivasi belajar dan hasil belajar diperoleh nilai signifikansi 0,000 untuk motivasi belajar dan nilai signifikansi 0,009 untuk hasil belajar. Karena nilai signifikansi 0,000 < 0,05 dan 0,009 < 0,05, sehingga H0 ditolak dan H1 diterima.

Actions (login required)

View Item