Strategi Guru Bimbingan Konseling Dalam Membentuk Akhlakul Karimah Siswa Di SMPN 2 Sumbergempol Tulungagung

Zia’ul, Haq (2014) Strategi Guru Bimbingan Konseling Dalam Membentuk Akhlakul Karimah Siswa Di SMPN 2 Sumbergempol Tulungagung. [ Skripsi ]

	Text BAGIAN AWAL.docx Download (89kB)
	Text BAB I Pendahuluan.docx Download (38kB)
	Text BAB II Kajian Pustaka.docx Download (99kB)
	Text BAB III Metode Penelitian.docx Download (40kB)
	Text BAB IV Paparan data.docx Download (43kB)
	Text BAB V Penutup.docx Download (17kB)
	Text Daftar Pustaka.docx Download (18kB)

Abstract

Kata kunci : strategi, guru bimbingan dan konseling, akhlakul karimah Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh sebuah fenomena bahwa guru bimbingan konseling sebenarnya ikut andil besar dalam membentuk Akhlak siswa karena berada dalam posisi sebagai penegak tata tertip sekolah sekaligus sebagai konselor terhadap berbagai problem siswa sehingga dapat membantu sekaligus membentuk akhlak siswa dalam berbuat dan bertingkah laku. Dalam hal ini peneliti berupaya untuk mengetahui bagaimana strategi guru bimbingan konseling dalam membentuk akhlakul karimah siswa di SMPN 2 sumbergempol tulungagung. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana bentuk-bentuk pembinaan guru bimbingan dan konseling terhadap siswa di SMPN 2 Sumbergempol Tulungagung? (2) Apa saja metode yang digunakan guru bimbingan dan konseling dalam upaya membentuk akhlakul karimah siswa di SMPN 2 Tulungagung? (3) Bagaimana faktor pendukung dan penghambat guru bimbingan dan konseling dalam membentuk akhlaqul karimah siswa di SMPN 2 Sumbergempol Tulungagung? Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan strategi guru bimbingan konseling dalam membentuk akhlakul karimah siswa di SMPN 2 Sumbergempol Tulungagung dan seberapa efektif strategi tersebut. Skripsi ini bermanfaat bagi Kepala SMPN 2 Tulungagung, sebagai sumbangan pemikiran dalam rangka pembinaan dan peningkatan mutu pengajaran, bagi para guru SMPN 2 Tulungagung sebagai dasar untuk melakukan pembentukan maupun pembinaan akhlaq para siswa. Bagi siswa SMPN 2 Tulungagung sebagai bahan kajian dan renungan untuk memperbaiki akhlak dan bisa juga prestasi belajar. Bagi para pembaca/peneliti lain sebagai bahan masukan atau referensi yang cukup berarti bagi penelitian lebih lanjut. Penelitian ini berdasarkan lokasi sumber datanya termasuk katagori penelitian lapangan, dan ditinjau dari segi sifat-sifat data termasuk dalam penelitian kualitatif, berdasarkan pembahasannya termasuk penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan mulai dari reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Untuk mengujikan keabsahan data dilakukan, triangulasi, pembahasan teman sejawat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi guru bimbingan dan konseling dalam membentuk akhlakul karimah siswa di SMPN 2 Sumbergempol Tulungagung yaitu: 1) Bentuk-bentuk pembinaan guru bimbingan dan konseling dalam melakukan pembinaan akhlakul karimah siswa di SMPN I Sumbergempol Tulungagung. yaitu dengan (a) membaca Do’a (Do’a bersama) pada pagi hari sebelum pelajaran pertama dimulai. (b) shalat jama’ah dzhuhur pada berakhirnya jam pelajaran. (c) melakukan kegiatan peringatan hari besar Islam (PHBI). (d) melaksanakan istiqosah setiap menjelang ujian semester. (e) kegiatan Ziarah kemakam wali songo. (f) pemeriksaan tentang tata tertib. (g) pertemuan wali murid setiap akhir semester. 2) Metode yang digunakan guru Bimbingan Konseling dalam upaya membentuk akhlakul karimah yaitu dengan (a) metodenya yaitu dengan menekankan kepada pembentukan akhlak mulia melalui keteladanan. (b) metode yang digunakan adalah metode ceramah, metode pemberian tugas, dan metode pemberian hukuman (efek jera dan sadar). 3) Faktor pendukung dan penghambat dalam membentuk akhlakul karimah siswa di SMPN 2 Sumbergempol Tulungagung (1)Faktor pendukung: (a) kebiasaan atau tradisi yang ada di SMPN 2 Sumbergempol Tulungagung (b) kesadaran para siswa (c) adanya kebersamaan dalam diri masing-masing guru dalam membina akhlakul karimah siswa. (d) motivasi dan dukungan dari kedua orang tua (1) Sedangkan faktor penghambat: (a) latar belakang siswa yang kurang mendukung.(b) lingkungan masyarakat (pergaulan) (c) kurangnya sarana dan prasarana (d) pengaruh dari tayangan televisi.

Actions (login required)

View Item