STRATEGI GURU DALAM MENGATASI SISWA HIPERAKTIF MENGGUNAKAN METODE SELF INSTRUCTION DI MI NURUL ISLAM SUMBERGEMPOL TULUNGAGUNG

ISMI KARUNIAHATI, 126205203204 (2024) STRATEGI GURU DALAM MENGATASI SISWA HIPERAKTIF MENGGUNAKAN METODE SELF INSTRUCTION DI MI NURUL ISLAM SUMBERGEMPOL TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (353kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (97kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (402kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (375kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (356kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (94kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (101kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (547kB)

Abstract

Karuniahati, Ismi. 2024. Strategi Guru dalam Mengatasi Siswa Hiperaktif Menggunakan Metode Self Instruction di MI Nurul Islam Sumbrgempol Tulungagung. Skripsi, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing Skripsi: Dr. Nita Agustina Nurlaila Eka Erfiana, M.Pd.I. Kata Kunci: Strategi Guru, Siswa Hiperaktif, Metode Self Instruction Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh adanya keterhambatan proses kegiatan belajar mengajar yang disebabkan oleh gangguan pada peserta didik, yaitu siswa hiperaktif. Gangguan siswa hiperaktif apabila tidak segera ditangani akan berdampak buruk bagi masa depan peserta didik. Hiperaktif sendiri dapat dikatakan seperti gangguan yang terjadi pada syaraf otak. Agar permasalahan siswa hiperaktif tidak semakin parah, guru harus mencari strategi dan metode yang tepat digunakan. Yaitu dengan metode self instruction, metode self instruction merupakan metode yang menggunakan pendekatan berupa interaksi secara pribadi antara guru dengan siswa dengan tujuan agar siswa mampu memahami perasaan dan mampu mengendalikan dirinya. Fokus pada penelitian ini yaitu (1) Bagaimana penanganan yang dilakukan guru dalam mengatasi siswa hiperaktif di MI Nurul Islam. (2) Bagaimana penerapan metode Self Instruction dalam mengatasi siswa hiperaktif di MI Nurul Islam.(3) Bagaimana dampak dari penerapan metode Self Instruction dalam mengatasi siswa hiperaktif di MI Nurul Islam. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui penanganan yang dilakukan guru dalam mengatasi siswa hiperaktif di MI Nurul Islam. (2) Untuk mengetahui penerapan metode Self Instruction dalam mengatasi siswa hiperaktif di MI Nurul Islam.(3) Untuk mengetahui dampak dari penerapan metode Self Instruction dalam mengatasi siswa hiperaktif di MI Nurul Islam. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Adapun teknik pengumpulan data yaitu melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Strategi yang digunakan oleh guru di MI Nurul Islam dalam menangani siswa hiperaktif ialah memberikan pendampingan dan pengawasan pada saat belajar di kelas serta mengatur posisi tempat duduk siswa hiperaktif. (2) Dalam menerapkan metode self nstruction guru di MI Nurul Islam menggunakan tiga tahap yaitu tahap pendekatan, tahap pelaksanaan metode dengan mmberikan nasihat dan motivasi, dan tahap pengawasan siswa yang dilanjutkan dengan evaluasi metode. (3) Dampak penggunaan metode self instruction yang dilakukan bagi siswa hiperaktif yaitu adanya perubahan positif tingkah laku siswa hiperaktif menjadi siswa yang dapat berinteraksi sosial dengan baik, dan dapat meningkatkan hasil belajarnya di sekolah.

Actions (login required)

View Item