ANALISIS WACANA GIRL POWER DALAM MUSIK VIDEO LATHI KARYA WEIRD GENIUS DAN SARA FAJIRA

LENA DERTA MAYANDA, 126304203139 (2024) ANALISIS WACANA GIRL POWER DALAM MUSIK VIDEO LATHI KARYA WEIRD GENIUS DAN SARA FAJIRA. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (796kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (451kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (270kB)
	Text BAB I.pdf Download (641kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (573kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (662kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (654kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (160kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (392kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Lena Derta Mayanda, 126304203139 Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena Girl power pada beberapa video musik antara lain, Dont Touch Me (2021), kolaborasi dari penyanyi Marion Jola, dkk, Hawa Sudut Jingga (2019) oleh kelompok musik Merah Jingga, Reflection From Mulan (2020) kolaborasi Yura Yunita dkk. Penelitian ini difokuskan pada Video Musik Lathi (2020) yang dipopulerkan oleh Weird Genius dan Sara Fajira. Video musik Lathi telah ditonton lebih dari 142 juta penonton, disukai 3,7 Juta. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana visualisasi dan Pembentukan Wacana Girl power pada Video Musik Lathi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui visualisasi dan pembentukan wacana Girl power pada Video Musik Lathi. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah analisis Wacana Theo Van Leuween yang mengutarakan tentang wacana Multimodal. Penelitian menggunakan teknik pengumpulan data observasi visual, dengan data primer musik video Lathi yang meliputi visual sedangkan data sekunder meliputi literatur dari penelitian – penelitian sebelumnya yang membahas tentang Lathi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Multimodal yang meliputi teori Representational Meaning, Interactive Meaning dan Compositional Meaning; teori Pengetahuan dan Kuasa Michel Foucault (1977). Hasil dari penelitian ini adalah produsen media memproduksi Wacana Girl power melalui visualisasi dan lirik lagu. Rentetan visualisasi pada sequence satu diawali dengan scene – secene yang merepresentasikan “tipu daya laki- laki” dan “kekerasan pada perempuan”, sequence 2 merepresentasikan “metamorfosis perempuan lemah ke perempuan kuat”, sedangkan pada sequence 3 memvisualisaiskan “Girl power”.

Actions (login required)

View Item