ANIQ NUR LATIFAH, 12502185005 (2025) TASAWUF TANPA TAREKAT (Reposisi Sholawat Wahidiyah Sebagai Gerakan Spiritual). [ Disertasi ]
![]() |
Text
COVER.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (261kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (363kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (681kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (858kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (761kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (655kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) |
![]() |
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (239kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (302kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (198kB) |
Abstract
Latifah, Aniq Nur, “Tasawuf Tanpa Tarekat: Reposisi Sholawat Wahidiyah Sebagai Gerakan Spiritual”, Program Doktor Studi Islam, Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, 2024. Promotor: Prof. Dr. H. Akhmad Rizqon Khamami, Lc. M.A, Prof. Dr. H Syamsu Ni’am, M.Ag Kata Kunci: Sholawat Wahidiyah, tasawuf, syariat, gerakan spiritual, Indonesia Penelitian ini mengkaji ajaran dan etika ketasawufan dalam Sholawat Wahidiyah serta memahami praktik pengamalannya oleh komunitas Wahidiyah dalam posisinya sebagai tasawuf tanpa tarekat. Fokus utama penelitian ini adalah mengungkap bagaimana tasawuf dalam Wahidiyah tidak terikat dengan otoritas tarekat tradisional. Penelitian ini dirumuskan dalam tiga sub-masalah pokok, yaitu: (1) Bagaimana konstruksi ajaran Sholawat Wahidiyah? (2) Bagaimana karakteristik ketasawufan dalam penerapannya? (3) Bagaimana reposisi Sholawat Wahidiyah sebagai gerakan spiritual di Indonesia? Metode penelitian ini menggunakan pendekatan multidisipliner yang memadukan perspektif teologi-filosofis dan sosiologi-historis. Perspektif teologi-filosofis digunakan untuk mengevaluasi legitimasi hukum ajaran Wahidiyah, sedangkan perspektif sosiologi historis diterapkan guna memahami dampak sosial serta konteks kesejarahannya. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui analisis dokumen, wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan diskusi kelompok terarah. Data dianalisis dengan metode deskriptif analitis untuk menggambarkan fenomena Sholawat Wahidiyah secara menyeluruh dan mengidentifikasi dinamika yang ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sholawat Wahidiyah merupakan praktik tasawuf tanpa tarekat yang mengharmonisasikan dimensi spiritual, syariat, dan sosial secara seimbang. Sebagai bentuk tasawuf tanpa tarekat, Wahidiyah tidak terikat pada struktur hubungan mursyid-murid yang formal, sehingga memberikan fleksibilitas dan kebebasan dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT. Melalui zikir, doa, dan pujian kepada Nabi Muhammad SAW, para pengikut dapat mencapai kedekatan spiritual tanpa bergantung pada ikatan tarekat tertentu. Model tasawuf ini menawarkan kebebasan dalam praktik spiritual tanpa mengabaikan prinsip-prinsip syariat. Reposisi Sholawat Wahidiyah sebagai gerakan spiritual di Indonesia memperlihatkan adanya orientasi pada kemaslahatan sosial. Aktivitas nyata seperti program bantuan sosial dan pendidikan masyarakat menjadi bukti peran konstruktif Wahidiyah dalam membangun kehidupan yang harmonis. Secara keseluruhan, penelitian ini menyimpulkan bahwa Sholawat Wahidiyah menawarkan model tasawuf tanpa tarekat yang fleksibel, inklusif, dan berorientasi sosial. Pendekatan ini tidak hanya menguatkan kedekatan spiritual dengan Allah tetapi juga menumbuhkan tanggung jawab sosial yang berdampak positif pada kehidupan bermasyarakat.
Item Type: | Disertasi |
---|---|
Subjects: | Agama > Tasawuf |
Divisions: | Pascasarjana > Disertasi > Studi Islam Interdisipliner |
Depositing User: | 12502185005 ANIQ NUR LATIFAH |
Date Deposited: | 09 Sep 2025 06:46 |
Last Modified: | 09 Sep 2025 06:46 |
URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/61859 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |