KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI SELF-REGULATED LEARNING PADA MATERI SPLTV KELAS X MIPA 2 DI MA MAARIF NU KOTA BLITAR

MILA ALFIATUN NABILLA, 12204193080 (2023) KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI SELF-REGULATED LEARNING PADA MATERI SPLTV KELAS X MIPA 2 DI MA MAARIF NU KOTA BLITAR. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (668kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (110kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI .pdf Download (52kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (128kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (102kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (973kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (74kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (13kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (62kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa ditinjau dari Self-Regulated Learning pada Materi SPLTV Kelas X MIPA 2 di MA Maarif NU Kota Blitar” ini ditulis oleh Mila Alfiatun Nabilla, NIM. 12204193080 Tadris Matematika, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing Dr. Syaiful Hadi, M.Pd Kata Kunci: Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis, Self-Regulated Learning, Materi SPLTV Kemampuan pemecahan masalah matematis merupakan aspek kognitif yang sangat dibutuhkan dalam mempersiapkan pola pikir siswa dalam menyelesaikan permasalahan sehari-hari baik masalah sendiri atau kelompok. Belajar matematika tidak hanya memperhatikan kemampuan pemecahan masalah sebagai aspek kognitif saja, namun aspek afektif siswa juga perlu diperhatikan untuk menunjang keberhasilan siswa dalam pembelajaran matematika. Salah satu aspek afektif dalam pembelajaran matematika yaitu Self-Regulated Learning atau kemandirian belajar. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memiliki Self-Regulated Learning tinggi pada materi SPLTV kelas X MIPA 2 di MA Maarif NU Kota Blitar (2) Untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memiliki Self-Regulated Learning sedang pada materi SPLTV kelas X MIPA 2 di MA Maarif NU Kota Blitar (3) Untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memiliki Self-Regulated Learning rendah pada materi SPLTV kelas X MIPA 2 di MA Maarif NU Kota Blitar. Pendekatan yang digunakan dalam penulisan ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian study kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket, tes, wawancara dan dokumentasi. Teknis analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sumber data pada penelitian ini diambil dari kelas X MIPA 2 yang berjumlah 31 siswa. Dari 31 siswa tersebut diambil 2 siswa dengan tingkat self-regulated learning tinggi, 2 siswa dengan tingkat self-regulated learning sedang, dan 2 siswa dengan tingkat self-regulated learning rendah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) siswa dengan tingkat self-regulated learning tinggi mampu memenuhi seluruh indikator pemecahan masalah matematis yaitu, mampu memahami masalah, menyusun rencana, melaksanakan rencana dan memeriksa kembali jawaban sesuai dengan pertanyaan (2) siswa dengan tingkat self-regulated learning sedang hanya mampu memenuhi tiga indikator pemecahan masalah matematis yaitu, mampu memahami masalah, menyusun rencana dan melaksanakan rencana (3) siswa dengan tingkat self-regulated learning rendah hanya mampu memenuhi dua indikator pemecahan masalah matematis yaitu, mampu memahami masalah dan menyusun rencana.

Actions (login required)

View Item