THE PERSPECTIVE OF TWITTER USER ON LEARNING READING COMPREHENSION

VITA NUR FITRIA, 12203183040 (2023) THE PERSPECTIVE OF TWITTER USER ON LEARNING READING COMPREHENSION. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRACT.pdf Download (303kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (292kB)
	Text BAB I.pdf Download (506kB)
	Text bab II.pdf Restricted to Repository staff only Download (339kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (540kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (681kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (296kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (311kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perkembangan teknologi yang memiliki peran penting dalam proses pembelajaran dan pengajaran bahasa. Terutama dalam keterampilan membaca. media sosial dapat dilihat dari perkembangan bagaimana individu berhubungan dengan perangkat media. Twitter didirikan pada Maret 2006 oleh John Dorsey, Evan Williams dan Biz Stones. Konsep awal Twitter adalah sebuah sistem yang dapat membantu penggunanya untuk dapat mengirimkan pesan yang dapat disebarkan ke semua teman, kolega, dan kerabat serta keluarganya. Di kalangan Generasi Z pengguna Twitter, ada akun anonim yang digunakan untuk belajar bahasa Inggris bernama @englishfess dengan 746,5 ribu pengikut. Akun ini berisi wawasan tentang bahasa Inggris untuk siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan Twitter terhadap keterampilan membaca di kalangan Generasi Z yang mengikuti akun @englishfess di Twitter. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian survey. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh followers akun @englishfess di Twitter yang berjumlah 746,5 ribu. Pengambilan sampel menggunakan rumus Lameshow sehingga diperoleh total sampel sebanyak 100 followers. Instrumen yang digunakan adalah angket tentang peningkatan kemampuan membaca setelah menggunakan Twitter khususnya akun @englishfess. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis statistik inferensial dengan bantuan program SPSS 18.0. Jenis penelitian asosiatif ini digunakan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel X (Penggunaan media sosial Twitter) terhadap variabel Y (keterampilan membaca). Hasil dari penelitian ini adalah hasil pengujian statistik inferensial dengan menggunakan uji regresi linier sederhana, hasilnya berupa koefisien regresi dengan nilai signifikan (2-tailed) sebesar 0,00 < 0,05, sehingga hipotesis diterima artinya terdapat berpengaruh terhadap kemampuan membaca generasi Z yang menggunakan Twitter dan mengikuti akun @englishfess. Hal ini dibuktikan dengan nilai sig sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai koefisien regresi bernilai positif sebesar 0,550. Besarnya pengaruh penggunaan Twitter terhadap keterampilan membaca berpengaruh sebesar 0,171 atau 17,1%. Sedangkan 82,9% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Kata Kunci : Penggunaan Twitter, Kemampuan Membaca.

Actions (login required)

View Item