PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENGATASI KENAKALAN PESERTA DIDIK PASCAPANDEMI DI MTSN 3 TULUNGAGUNG

NANDA NURUL SAFIKRI, NIM. 12201183420 (2023) PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENGATASI KENAKALAN PESERTA DIDIK PASCAPANDEMI DI MTSN 3 TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (7MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (3MB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (3MB)
	Text BAB I.pdf Download (3MB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Nanda Nurul Safikri, 12201183420, Skripsi: Peran Guru PAI dalam Mengatasi Kenakalan Peserta Didik di MTsN 3 Tulungagung, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Pembimbing: M. Dwi Toriyono, S.Pd.I., M.Pd. Kata Kunci: peran guru PAI, mengatasi kenakalan peserta didik, pascapandemi. Guru memiliki peranan yang penting dalam membantu mengembangkan potensi peserta didik dalam mewujudkan cita-citanya dan menjadi salah satu acuan keberhasilan suatu pendidikan. Dalam proses penanggulangan kenakalan di MTsN 3 Tulungagug, guru PAI turut aktif untuk berperan penting dalam pembentukan karakter, menanamkan nilai-nilai keislaman, pembinaan untuk peserta didik dan lain sebagainya. Guru PAI sangat di butuhkan perannya dalam membimbing peserta didik, terutama generasi milenial yang sedang dalam proses mencari jati diri dan beradaptasi dari belajar tatap muka berganti menjadi daring dan kembali luring. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan secara jelas bagaimana dampak dari pandemi sehingga dapat menyebabkan kenakalan bagi peserta didik dan mendeskripsikan bagaimana peran guru PAI sehingga dapat mengatasi kenakalan peserta didik pascapandemi. Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara langsung dengan responden, dan dokumentasi yang ada di MTsN 3 Tulungagung. Sumber data yang di gunakan yaitu sumber data primer. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif yaitu analisis data model intraktif, yang diawali dengan proses pengumpulan data, penyederhanaan data (kondensasi data), penyajian data (data display) dan penarikan kesimpulan (conclusions drawing). Dari hasil penelitian diperoleh (1) Dampak pandemi bagi peserta didik yang menyebabkan kenakalan bagi peserta didik ialah adanya pengaruh pandemi terhadap sifat dan sikap peserta didik karena terlambatnya dalam beradaptasi dan disebabkan oleh kecanduan HP untuk bermain games/bersosial media. Semangat dan kualitas belajar menurun. Liar terhadap pemikirannya sendiri, agresif, minimalnya aktivitas, peserta didik mendapat tekanan dari orang tua/keluarga yang sedang kesulitan ekonomi, terancam putus sekolah, tingkat rasa malas yang tinggi (rebahan), emosi tidak stabil, kurangnya sopan santun, susah dibilangin atau dinasehatin, tertutup, dan kesulitan mengekspresikan emosional. (2) Peran guru PAI dalam mengatasi kenakalan peserta didik pascapandemi di MTsN 3 Tulungagung ialah sebagai pendidik, motivator, evaluator dan figur teladan yang memberikan contoh kebaikan. Nasihat dan motivasi dari guru PAI di MTsN 3 Tulungagung khusunya kelas VIII ini memberikan dampak positif bagi peserta didik, agar peserta didik selalu bersemangat, tidak lupa melaksanakan sholat, memiliki rasa khurmat terhadap guru dan orang yang lebih tua, juga tidak melanggar peraturan yang berlaku di madrasah, karena semua untuk kebaikan dan kemajuan peserta didik itu sendiri.

Actions (login required)

View Item