EFEKTIVITAS PROGRAM KONSELING MODEL VIRGINIA SATIR DALAM MENGURANGI KOMUNIKASI NEGATIF PADA PENDIDIKAN BERBEDA DI KABUPATEN TULUNGAGUNG

FITRIA, 126306201015 (2024) EFEKTIVITAS PROGRAM KONSELING MODEL VIRGINIA SATIR DALAM MENGURANGI KOMUNIKASI NEGATIF PADA PENDIDIKAN BERBEDA DI KABUPATEN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (759kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (113kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (145kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (118kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (216kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (393kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (515kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (38kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (110kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Program konseling Model Virginia Satir adalah konseling yang diciptakan Virginia Satir dalam mengatasi permasalahan keluarga berkaitan dengan komunikasi. Program konseling Model Virginia Satir terdapat lima tahap fase proses yaitu melakukan kontak dan validasi, memfasilitasi kesadaran, mendorong penerimaan, memunculkan pilihan dan perubahan positif, memperkuat perubahan. Permasalahan komunikasi yang terjadi dalam pernikahan adalah penggunaan komunikasi negatif. Komunikasi negatif merupakan komunikasi yang memicu terjadinya perselisihan dan perdebatan dengan kecenderungan menyalahkan serta perilaku penghindaran masalah sehingga tidak teratasi penyelesaian masalah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) bagaimana tingkat komunikasi negatif pada pasangan pendidikan berbeda? dan (2) apakah program konseling Model Virginia Satir mampu mengurangi komunikasi negatif pada pasangan dengan pendidikan berbeda? Penelitian ini merupakan penelitian Single Subject Research (SSR) dengan desain penelitian ini adalah (A-1, B, A-2). Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang kemudian dianalisis secara visual dalam kondisi dan antar kondisi. Hasil penelitian ini menujukan bahwa (1) tingkat penggunaan komunikasi negatif paling tinggi dilakukan oleh gender perempuan sebesar 52% dan laki-laki 48%, dan (2) penggunaan program konseling Model Virginia Satir mampu mengurangi penggunaan komunikasi negatif pada pasangan dengan pendidikan berbeda.

Item Type: Skripsi
Subjects: Bimbingan dan Konseling Islam > Sosial
Bimbingan dan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Bimbingan Penyuluhan Islam
Depositing User: 126306201015 FITRIA
Date Deposited: 12 Aug 2024 08:06
Last Modified: 12 Aug 2024 08:06
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/50191

Actions (login required)

View Item View Item