REGULASI EMOSI PADA REMAJA YANG KEHILANGAN SEORANG AYAH KARENA KEMATIAN (Studi Kasus di Dusun Ngreco Kecamatan Boyolangu Tulungagung)

YEKTI DIAH AYU SETYONINGSIH, 126306212080 (2025) REGULASI EMOSI PADA REMAJA YANG KEHILANGAN SEORANG AYAH KARENA KEMATIAN (Studi Kasus di Dusun Ngreco Kecamatan Boyolangu Tulungagung). [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (607kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (285kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (105kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (192kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (248kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (214kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (225kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (144kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (37kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (119kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Skripsi dengan judul “Regulasi Emosi pada Remaja yang Kehilangan Seorang Ayah karena Kematian (Studi Kasus di Dusun Ngreco, Kecamatan Boyolangu, Tulungagung)” ini ditulis oleh Yekti Diah Ayu Setyoningsih, NIM. 126306212080, dengan pembimbing Dr. Muhammad Sholihuddin Zuhdi, M.Pd. Kata kunci: Regulasi emosi, Remaja, Kematian Kehilangan sosok ayah karena kematian merupakan peristiwa yang dapat memengaruhi kondisi emosional remaja secara signifikan. Masa remaja merupakan fase perkembangan yang rentan terhadap gangguan emosional, terlebih ketika dihadapkan pada peritiwa duka yang mendalam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui regulasi emosi remaja yang kehilangan seorang ayah karena kematian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian terdiri dari tiga remaja yang berdomisili di Dusun Ngreco, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dan observasi, serta didukung dengan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga subjek mampu menunjukkan strategi regulasi emosi yang bervariasi seperti mendengarkan musik, menulis buku harian, membuat to-do list, mendekatkan diri pada Allah SWT. Selain itu, ditemukan pula bahwa aspek penerimaan respons emosi, keterlibatan perilaku yang bertujuan, dan pengendalian respons emosional menjadi aspek yang penting dalam proses adaptasi terhadap kehilangan. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa meskipun kehilangan ayah berdampak emosional yang mendalam, para remaja mampu membangun mekanisme regulasi emosi secara sehat sebagai bentuk penyesuaian diri dalam menghadapi duka.

Item Type: Skripsi
Subjects: Bimbingan dan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Bimbingan Penyuluhan Islam
Depositing User: 126306212080 YEKTI DIAH AYU SETYONINGSIH
Date Deposited: 18 Jul 2025 04:04
Last Modified: 18 Jul 2025 04:04
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/59703

Actions (login required)

View Item View Item