LUKMAN SETIAWAN, 126210211019 and BAGUS WAHYU SETYAWAN, 199304272020121008 (2025) ANALISIS NORMA SOSIAL PADA NOVEL “ANWAR TOHARI MENCARI MATI” KARYA MAHFUD IKHWAN UNTUK MEDIA PEMBELAJARAN MENULIS TEKS NOVEL DENGAN PENDEKATAN SOSIOLOGI SASTRA. [ Skripsi ]
|
Text
COVER-1.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (373kB) |
|
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (430kB) |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (357kB) |
|
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (612kB) |
|
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB) |
|
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (751kB) |
|
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (394kB) |
|
|
Text
BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) |
|
|
Text
DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (427kB) |
|
|
Text
LAMPIRAN-1.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Skripsi dengan judul "Norma Sosial dan Nilai Kebudayaan pada Novel Anwar Tohari Mencari Mati Karya Mahfud Ikhwan untuk Media Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Teks Novel dengan Pendekatan Sosiologi Sastra" ini ditulis oleh Lukman Setiawan, NIM 126210211019, dengan pembimbing Bapak Bagus Wahyu Setyawan, M.Pd. Kata Kunci: Norma Sosial, dan Nilai Kebudayaan, Teks Novel, Relevansi Bahan Ajar Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mendeskripsikan norma sosial dan nilai kebudayaan yang terdapat dalam novel Anwar Tohari Mencari Mati karya Mahfud Ikhwan serta relevansinya dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di tingkat MA/SMA/SMK kelas XII. Novel ini menggambarkan kehidupan masyarakat pesisir Jawa Timur dengan berbagai dinamika sosial yang kompleks, seperti konflik kelas, kemiskinan, keterasingan, serta perjuangan eksistensial tokohnya, Anwar Tohari. Melalui pendekatan sosiologi sastra yang berlandaskan teori Pierre Bourdieu, penelitian ini menggali representasi norma sosial yang meliputi norma agama, kesusilaan, kesopanan, dan hukum, serta nilai-nilai kebudayaan yang mencakup hubungan manusia dengan Tuhan, masyarakat, alam, orang lain, dan diri sendiri. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik analisis teks. Data diperoleh dari kutipan-kutipan dalam novel dan dianalisis menggunakan pendekatan sosiologi sastra. Hasil penelitian menunjukkan bahwa novel ini sarat akan kritik sosial terhadap ketimpangan struktural masyarakat serta menonjolkan budaya lokal Jawa melalui simbol, bahasa, adat, dan nilai kehidupan sehari-hari. Tokoh-tokoh dalam novel memperlihatkan bagaimana nilai dan norma tersebut dijalankan maupun dilanggar, yang berdampak pada kehidupan sosial mereka. Nilai-nilai seperti gotong royong, kejujuran, keberanian, kesabaran, serta nilai keagamaan dan moralitas menjadi pusat perenungan dalam cerita, memberikan cerminan kuat bagi pembaca terhadap realitas sosial Indonesia kontemporer. Dalam konteks pembelajaran, novel ini sangat relevan untuk dijadikan sebagai bahan ajar Bahasa Indonesia, khususnya dalam pembelajaran teks novel berbasis Kurikulum Merdeka pada fase F. Melalui pengajaran yang mengintegrasikan analisis nilai sosial dan budaya dari novel ini, siswa tidak hanya mampu memahami teks sastra secara mendalam, tetapi juga belajar mengembangkan kemampuan berpikir kritis, empati sosial, dan apresiasi terhadap keberagaman budaya Indonesia. Pembelajaran berbasis karya sastra semacam ini dapat membentuk karakter dan meningkatkan literasi siswa secara menyeluruh. Dengan demikian, penelitian ini tidak hanya memperluas khazanah sosiologi sastra tetapi juga memberikan kontribusi praktis dalam dunia pendidikan Indonesia.
| Item Type: | Skripsi |
|---|---|
| Subjects: | Bahasa Dan Sastra > Bahasa Indonesia |
| Divisions: | Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan > Tadris Bahasa Indonesia |
| Depositing User: | 126210211019 LUKMAN SETIAWAN |
| Date Deposited: | 02 Dec 2025 03:56 |
| Last Modified: | 02 Dec 2025 03:56 |
| URI: | http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/64499 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
