PERBEDAAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY LEARNING (GDL) KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA PADA MATERI PERSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL (PLSV) KELAS VII DI SMPN 1 NGANTRU TULUNGAGUNG

ALFA ROISYA, 1724143017 (2018) PERBEDAAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY LEARNING (GDL) KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA PADA MATERI PERSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL (PLSV) KELAS VII DI SMPN 1 NGANTRU TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (546kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (117kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (337kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (891kB) | Preview
	Text DAFTAR RUJUKAN.pdf Download (453kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Perbedaan Model Pembelajaran Guided Discovery Learning (GDL) dan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa pada Materi Bahasan Persamaan Linear Satu Variabel (PLSV) Kelas VII di SMPN 1 Ngantru Tulungagung” ini ditulis oleh Alfa Roisya dibimbing oleh Umy Zahroh, P.hd. Kata Kunci : Guided Discovery Learning (GDL), Team Assisted Individualization (TAI), Hasil Belajar. Rendahnya hasil belajar matematika, hal itu dikarenakan kurangnya variasi model pembelajaran yang digunakan pada pembelajaran matematika masih monoton dan pembelajaran berpusat pada guru. Sehingga siswa cenderung mudah bosan dalam pembelajaran matematika sehingga mengakibatkan hasil belajar matematika rendah. Penelitian ini bertujuan untuk (1) perbedaan hasil belajar matematika siswa kelas VII SMPN 1 Ngantru Tulungagung yang belajar dengan model pembelajaran Guided Discovery Learning (GDL) dan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI), (2) untuk mengetahui model yang lebih efektif untuk diterapkan pada materi Persamaan Linear Satu Variabel (PLSV) antara yang menggunakan model pembelajaran Guided Discovery Learning (GDL) dan model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI). Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh kelas VII SMPN 1 Ngantru Tulungagung yang terdiri dari 10 kelas. Sampel pada penelitian ini menggunakan dua kelas yaitu kelas VII A sebagai kelas Guided Discovery Learning (eksperimen 1) dan kelas VII B sebagai kelas Team Assisted Individualization (eksperimen 2). Analisa data yang digunakan pada penelitian ini yaitu uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t. Dalam penelitian ini digunakan metode dokumentasi dan tes. Metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data terkait data sekolah, data guru, dan data siswa. Sedangkan metode tes digunakan peneliti untuk memperoleh data prestasi belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) ada perbedaan yang signifikan antara Model Pembelajaran Guided Discovery Learning dengan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Team Assisted Individualization terhadap hasil belajar. Siswa yang ditunjukkan dengan nilai thitung > ttabel atau 2.16 > 2.000 dan Sig. (2-tailed) = 0.034 < 0.05, dan (2) model pembelajaran Guided Discovery Learning (GDL) lebih efekitf diterapkan dalam materi Persamaan Linear Satu Variabel (PLSV) dibandingkan dengan model pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) dengan rata-rata hasil belajar yaitu 80,65 >72,10.

Actions (login required)

View Item