KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MENYELESAIAKAN SOAL MATEMATIKA MATERI TRIGONOMETRI KELAS X MIPA DI SMAN 1 KAUMAN TULUNGAGUNG

NILA RIVA’I FAIRUZ JANNATI, 17204163051 (2021) KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MENYELESAIAKAN SOAL MATEMATIKA MATERI TRIGONOMETRI KELAS X MIPA DI SMAN 1 KAUMAN TULUNGAGUNG. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (251kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (157kB)
	Text BAB I.pdf Download (276kB)
	Text BAB II.pdf Download (892kB)
Preview	Text BAB III.pdf Download (315kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (843kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (201kB) | Preview
Preview	Text BAB VI.pdf Download (133kB) | Preview
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (197kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi dengan judul “Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Menyelesaiakan Soal Matematika Materi Trigonometri Kelas X MIPA di SMAN 1 Kauman Tulungagung” ini ditulis oleh Nila Riva’i Fairuz Jannati, NIM. 17204163051, 2021, Tadris Matematika, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Tulungagung, pembimbing: Dra. Hj. Umy Zahroh, M.Kes., Ph.D. Kata-kata kunci : Berpikir Kreatif, Trigonometri Kelas X MIPA Fenomena yang terjadi saat peneliti mengajar mata pelajaran matematika di Kelas X MIPA 3 SMAN 1 Kauman Tulungagung, masih terdapat siswa yang kurang aktif mengikuti kegiatan belajar mengajar. Selain itu, siswa hanya diberikan permasalahan dan penyelesaian yang ada di Lembar Kerja Siswa (LKS) sehingga siswa hanya terpacu pada contoh-contoh soal di buku mereka. Sehingga siswa terbiasa menyelesaikan soal matematika dengan menggunakan satu cara (metode) saja. Hal tersebut mengakibatkan siswa tidak mempunyai kebebasan atau keterbukaan untuk menyelesaikan permasalahan sesuai dengan kemampuan berpikir kreatifnya. Untuk mengetahui kemampuan berpikir kreatif serta tingkat berpikir kreatif siswa, peneliti menggunakan tiga indikator yaitu, kefasihan, fleksibilitas dan kebaruan. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif pada siswa berkemampuan matematika rendah dalam menyelesaiakn soal matematika materi trigonometri kelas X MIPA di SMAN 1 Kauman Tulungagung; (2) Mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif pada siswa berkemampuan matematika sedang dalam menyelesaiakn soal matematika materi trigonometri kelas X MIPA di SMAN 1 Kauman Tulungagung; (3) Mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif pada siswa berkemampuan matematika tinggi dalam menyelesaiakn soal matematika materi trigonometri kelas X MIPA di SMAN 1 Kauman Tulungagung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Subjek penelitian adalah 6 siswa kelas X MIPA 3, yaitu 2 siswa yang berkemampuan matematika rendah, 2 siswa yang berkemampuan matematika sedang dan 2 siswa yang berkemampuan matematika tinggi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes tulis, dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dengan langkah-langkah reduksi data, penyajian data, dan verification. Hasil penelitian ini adalah: (1) Siswa yang berkemampuan matematika rendah berada pada tingkat 0 (tidak kreatif) karena tidak ada indikator berpikir kreatif yang mampu dipenuhi, dan tingkat 1 (kurang kreatif) karena hanya mampu memenuhi indikator kefasihan saja; (2) Siswa yang berkemampuan matematika sedang berada pada tingkat 1 (kurang kreatif) karena hanya mampu memenuhi indikator kefasihan saja dan tingkat 3 (kreatif) karena mampu mencapai indikator kefasihan dan fleksibilitas; (3) Siswa yang berkemampuan matematika tinggi berada pada tingkat 3 (kreatif) karena mampu mencapai indikator kefasihan dan fleksibilitas dan tingkat 4 (sangat kreatif) karena mampu mencapai ketiga indikator berpikir kreatif yaitu kefasihan, fleksibilitas dan kebaruan.

Actions (login required)

View Item