ANALISIS MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI SISTEM REPRODUKSI MANUSIA KELAS IX DI MTSN 2 TRENGGALEK

EKA SAPUTRI, 12208173107 (2023) ANALISIS MISKONSEPSI SISWA PADA MATERI SISTEM REPRODUKSI MANUSIA KELAS IX DI MTSN 2 TRENGGALEK. [ Skripsi ]

Preview	Text COVER.pdf Download (873kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (315kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR ISI.pdf Download (87kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (469kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (406kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (419kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (582kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (404kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (118kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (126kB) | Preview

Abstract

Skripsi dengan judul “Analisis Miskonsepsi Siswa Pada Materi Sistem Reproduksi Manusia Kelas IX Di MTsN 2 Trenggalek” yang ditulis oleh Eka Saputri ini dibimbing oleh M. Luqman Hakim Abbas, S.Si., M.Pd. Kata kunci: Miskonsepsi, Sistem Reproduksi Manusia, Certainty Of Response Index (CRI) Miskonsepsi dapat diartikan sebagai pemahaman konsep yang salah, penggunaan konsep yang salah, ketidaktepatan konsep, dan kekacauan konsep yang berbeda. Miskonsepsi yang terjadi pada siswa dapat menyebabkan siswa terhambat dalam pembelajarannya sehingga tidak dapat mencapai tujuan pembelajaran. Dalam pembelajaran materi IPA biologi miskonsepsi sering terjadi pada materi sistem reproduksi manusia. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengetahui adanya tingkat pemahaman siswa adalah dengan menggunakan tekhnik Certainty Respons Of Index (CRI) untuk membedakan siswa yang paham konsep, miskonsepsi, dan tidak paham konsep. CRI berfungsi sebagai alat ukur tingkat keyakinan responden dalam menjawab setiap pertanyaan soal yang diberikan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui (1) Untuk mengetahui miskonsepsi pada materi pembelajaran Reproduksi Manusia pada siswa di MTsN 2 Trenggalek, (2) Untuk mengetahui faktor penyebab siswa mengalami miskonsepsi pada materi sistem reproduksi manusia di MTsN 2 Trenggalek, (3) Untuk mengetahui cara mengatasi miskonsepsi siswa pada materi pembelajaran Reproduksi Manusia pada siswa di MTsN 2 Trenggalek Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi kasus. Instrument yang digunakan pada penelitian ini yaitu berupa tes dengan certainty response of index (CRI) dan wawancara. Tekhnik pengumpulan data diperoleh dari hasil tes bentuk skala disertai alasan dengan tekhnik certainty response of index (CRI) dan menggunakan pedoman wawancara untuk mengetahui faktor penyebab miskonsepsi siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) persentase siswa tertinggi miskonsepsi pada siswa terdapat pada soal nomor 13 yaitu 61.36%, diikuti soal nomor 3 dengan presentase 45.45%, soal nomor 7 dengan 38.64%, soal nomor 12 yaitu 34.09%, soal nomor 16 dan nomor 9 dengan presentase 25%%, soal nomor 17 dengan 18.18%, soal nomor 18 dengan presentase 15.91%, dan selanjutnya nomor 20 dengan presentase 4.55 %. (2) faktor yang menyebabkan miskonsepsi siswa ada 4 yaitu siswa, sumber belajar, metode pembelajaran, dan konteks. (3) cara untuk mengatasi miskonsepsi pada siswa yaitu dengan meningkatkan minat belajar siswa, menyediakan sumber dan media belajar yang lebih kreatif, dan menggunakan model pembelajaran yang tepat.

Actions (login required)

View Item