KESABARAN GURU DALAM MENGHADAPI PESERTA DIDIK DI TAMAN KANAK-KANAK DHARMA WANITA KASREMAN KEDIRI

AULIA NURROCHMAH, 126303212034 (2025) KESABARAN GURU DALAM MENGHADAPI PESERTA DIDIK DI TAMAN KANAK-KANAK DHARMA WANITA KASREMAN KEDIRI. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (313kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (179kB)
	Text BAB I.pdf Download (312kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (152kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (533kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (216kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (796kB)

Abstract

Skripsi yang ditulis oleh Aulia Nurrochmah. Pada tahun 2025. Berjudul “Kesabaran Guru dalam Menghadapi Peserta Didik di Taman Kanak-Kanak Dharma Wanita Kasreman Kediri”. Program Studi Tasawuf Psikoterapi Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah Dengan Dosen Pembimbing Dr. Bani M. Pd. I Kata Kunci: Kesabaran, Al-Ghazali, Guru TK, Karakter, Anak Usia Dini Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana guru dalam menghadapi peserta didik serta bagaimana cara guru mengelola kesabaran dalam menghadapi peserta didik di TK Dharma Wanita Kasreman Kediri. Karena salah satu karakter utama yang harus dimiliki oleh guru TK adalah kesabaran. Kesabaran menjadi kunci dalam menghadapi peserta didik yang belum memiliki kontrol diri yang matang, sering menunjukkan emosi yang meledak-ledak, dan belum mampu berkomunikasi dengan baik. Anak usia TK cenderung menunjukkan perilaku yang belum stabil, seperti mudah menangis, tidak mau berbagi, sulit diarahkan, cepat marah, atau terlalu aktif. Dalam menghadapi kondisi tersebut, guru harus mampu menahan emosi, mengelola stres, dan tetap memberi respons yang lembut dan konstruktif Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dengan guru, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan guru dalam menjaga kesabaran adalah menghadapi tantangan dalam bentuk tingkah laku anak yang tidak terduga, kurangnya dukungan dari orang tua peserta didik. Kesabaran guru menjadi faktor kunci, yang tidak hanya berperan dalam menyikapi perilaku anak secara profesional, tetapi juga sebagai bentuk pengabdian spiritual yang mencerminkan nilai-nilai tasawuf, khususnya dalam perspektif Al-Ghazali. Kesabaran guru ditunjukkan melalui pengendalian emosi, komunikasi empatik, serta konsistensi dalam memberi arahan dan kasih sayang kepada peserta didik. Penelitian ini menegaskan bahwa kesabaran guru sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan mendukung perkembangan emosional anak secara optimal.

Actions (login required)

View Item