TRADISIONALISASI MEDIA DAKWAH DI ERA DIGITALISASI (Studi Analisis Tembang Macapat Karya Ki Ageng Selo)

AKHMAD SHOFI AMROZI, 126311203058 (2024) TRADISIONALISASI MEDIA DAKWAH DI ERA DIGITALISASI (Studi Analisis Tembang Macapat Karya Ki Ageng Selo). [ Skripsi ]

[img] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (271kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf

Download (141kB)
[img] Text
Bab I.pdf

Download (314kB)
[img] Text
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (292kB)
[img] Text
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (357kB)
[img] Text
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (374kB)
[img] Text
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (157kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (210kB)
[img] Text
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Skripsi berjudul “Tradisionalisasi Media Dakwah Di Era Digitalisasi : Studi Analisis Mengenai Tembang Macapat Karya Ki Ageng Selo” ditulis oleh Akhmad Shofi Amrozi. Nim: 126311203058. Kata Kunci: Dakwah, Media Dakwah, Tembang Macapat, Ki Ageng Selo Skripsi ini berjudul “tradisionalisasi media dakwwah di era digitalisasi: studi analis tembang macapat karya karya ki ageng selo”. Yang dimana memiliki fokus permasalahan : (1) Bagaimana biografi dari Ki Ageng Selo?. (2) Bagaimana analisis nilai dakwah yang terkandung pada tembang macapat karya Ki Ageng Selo ?. (3) Bagaimana konsep tradisionalisasi media dakwah di era digitalisasi ?. Untuk mengungkap persoalan tersebut maka metodologi penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan sosiokultural. Sedangkan spesifikasi penelitian yang digunakan adalah deskriptif-analitik. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya dilakukan analisis terhadap data yang telah terkumpul dengan metode Miles dan Huberman, yaitu: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, biografi dari Ki Ageng Selo yaitu beliau merupakan keturunan Prabu Brawijaya V, ia lahir dari pasangan Kii Getas Pandhawa dan Nyai Ageng Ngerang dan merupakan salah satu dari tujuh bersaudara. Ki Ageng Selo waktu masa kecil memiliki nama asli Bagus Songgom dan merupakan leluhur dari penguasa Mataram. Ki Ageng Selo menjalani kehidupan sebagai seorang petani di desa Selo. Kedua, nilai dakwah yang terkandung pada tembang macapat karya Ki Ageng Selo yaitu mengenai ajakan kepada manusia agar selalu berbuat baik dan perbaikan moral, selain itu nilai yang terkandung yaitu ajaran tentang kehidupan. Dan masih banyak lagi mengenai nilai islami yang ada didalam tembang macapat karya Ki Ageng Selo. Ketiga, konsep dari tradisionaliisasi media dakwah di era digitalisasii adalah cara yang dipakai para dai di era digital dalam berdakwah akan tetapi masih menggunakan media tradisionalisasi dengan cara memodernisasi tembang macapat supaya bisa diterima oleh masyarakat di zaman digital ini. Selain itu penggunaan media tersebut dapat dihunakan sebagai pengenalan lebih lanjut mengenai tembang macapat sebagaimana bentuk dari pelestarian budaya.

Item Type: Skripsi
Subjects: Manajemen Dakwah
Divisions: Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah > Manajemen Dakwah
Depositing User: 126311203058 AKHMAD SHOFI AMROZI
Date Deposited: 12 Jun 2024 08:28
Last Modified: 12 Jun 2024 08:28
URI: http://repo.uinsatu.ac.id/id/eprint/46439

Actions (login required)

View Item View Item