EFEKTIVITAS KONSELING INDIVIDU DENGAN TEKNIK REFREAMING DALAM MENENTANG IRRATIONAL BELIEF PADA SISWA KELAS XI MAN 3 TULUNGAGUNG YANG MENGALAMI FATHER HUNGER AKIBAT PERCERAIAN ORANG TUA

SANTI MERIANA, 126306212090 and SRI AJENG KUSUMANINGRUM, 199212311992122145 (2025) EFEKTIVITAS KONSELING INDIVIDU DENGAN TEKNIK REFREAMING DALAM MENENTANG IRRATIONAL BELIEF PADA SISWA KELAS XI MAN 3 TULUNGAGUNG YANG MENGALAMI FATHER HUNGER AKIBAT PERCERAIAN ORANG TUA. [ Skripsi ]

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (239kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (81kB)
	Text BAB I.pdf Download (174kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (333kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (79kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (218kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Skripsi yang berjudul “Efektivitas Konseling Individu Dengan Teknik Refreaming Dalam Menentang Irrational Belief Pada Siswa Kelas XI MAN 3 Tulungagung Yang Mengalami Father Hunger Akibat Perceraian Orang Tua” ditulis oleh Santi Meriana dengan NIM. 126306212090. Program Studi Bimbingan Konseling Islam, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung. Pembimbing Sri Ajeng Kusumaningrum, M.Pd Abstrak: Fenomena father hunger akibat perceraian orang tua menjadi salah satu permasalahan psikologis yang berdampak serius pada perkembangan emosi remaja. Salah satu dampaknya adalah munculnya irrational belief atau keyakinan irasional yang mengganggu pola pikir dan kesejahteraan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas konseling individu menggunakan teknik reframing dalam menentang irrational belief pada siswa kelas XI MAN 3 Tulungagung. Teknik ini digunakan untuk membantu siswa memandang masalah secara lebih positif dan rasional tanpa mengubah fakta dari peristiwa yang dialami. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen pre-eksperimen, tipe One Group Pretest-Posttest Design. Subjek penelitian sebanyak 17 siswa yang mengalami father hunger dan memiliki tingkat irrational belief tinggi. Pengumpulan data menggunakan angket irrational belief berdasarkan teori Albert Ellis. Analisis data menggunakan uji N-Gain. Hasil menunjukkan adanya penurunan signifikan skor irrational belief setelah intervensi, dengan rata-rata skor N-Gain sebesar 0,5021 yang termasuk kategori sedang. Hasil ini menunjukkan bahwa teknik reframing efektif membantu siswa menstruktur ulang pikiran negatif menjadi lebih adaptif. Siswa lebih mampu mengelola emosi dan berpikir rasional dalam menghadapi tantangan kehidupan. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan pentingnya layanan konseling berbasis kognitif dalam dunia pendidikan. Teknik reframing dapat menjadi solusi tepat dalam menangani masalah kejiwaan akibat broken home. Kata Kunci: Konseling Individu, Teknik Reframing, Irrational Belief, Father Hunger, Perceraia.

Actions (login required)

View Item